Berita Bulungan Terkini
Terima Penghargaan, Program TAKE Bulungan Hijau di Kaltara Raih Predikat Terbaik Pertama Nasional
Kebijakan Pemerintah Kabupaten Bulungan dalam mengelola anggaran dengan berbasis ekonomi, mendapat apresiasi dari pemerintah pusat.
Penulis: Edy Nugroho | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, JAKARTA — Kebijakan Pemerintah Kabupaten Bulungan, Kaltara dalam mengelola anggaran dengan berbasis ekonomi, mendapat apresiasi dari pemerintah pusat.
Melalui program Transfer Anggaran Kabupaten Berbasis Ekologi ( TAKE) Bulungan Hijau yang sedang dijalankan Pemerintah Daerah, meraih penghargaan terbaik 1 nasional, dalam Konferensi Nasional Pendanaan Ekologis VI Tahun 2025 yang digelar di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Selasa (5/8/25).
Penghargaan diterima langsung oleh Bupati Bulungan Syarwani, dalam acara yang diselenggarakan oleh Koalisi Masyarakat Sipil untuk Pendanaan Ekologis (KMS-PE) ini.
Hadir dalam acara tersebut, sejumlah kepala daerah serta pejabat tinggi pemerintah, termasuk Wakil Menteri Lingkungan Hidup, Diaz Hendropriono, dan Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya Sugiarto.
Baca juga: Karhutla di Kilometer 6 Bulungan - Berau, Ditsamapta Polda Kaltara Berjibaku Lakukan Pemadaman
Selain penyerahan penghargaan, dalam konferensi tersebut juga digelar diskusi publik bertema “Menapak Paradigma Baru: Inovasi dan Integritas untuk Pendanaan Hijau yang Transformatif.”
Kepada wartawan, Bupati Syarwani, menyampailan rasa syukurnya dan bangga atas penghargaan ini.
“Alhamdulillah, Kabupaten Bulungan berhasil meraih penghargaan TAKE Bulungan Hijau terbaik 1, yang diserahkan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bapak Arya Bima," ungkapnya.
Bupati mengatakan, penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas dedikasi dan komitmen Pemerintah Daerah (Pemda) Bulungan dalam mengembangkan program TAKE yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat khususnya di 74 desa se Kabupaten Bulungan.
Ditambahkannya, penghargaan ini menandai keberhasilan Kabupaten Bulungan dalam mengintegrasikan aspek ekologis dalam pengelolaan keuangan daerah serta memperkuat komitmen dalam pembangunan berkelanjutan.
"Selain itu, ini adalah buah dari kolaborasi baik antara masyarakat dan pemerintah daerah," tandasnya.
Ia menekankan pentingnya memperluas dan mengintegrasikan skema pendanaan ekologis agar lebih berdampak langsung ke masyarakat.
Pada tahun 2025, Pemkab Bulungan mengalokasikan Rp 7 miliar untuk program TAKE Bulungan Hijau, meningkat dari alokasi tahun sebelumnya sebesar Rp 5 miliar.
Dana tersebut akan dikompetisikan bagi desa-desa yang memiliki inisiatif pembangunan berbasis ekologi, mulai dari wilayah Sungai Kayan hingga pesisir Tanjung Palas Tengah dan Sekatak.
Bupati juga menyoroti pentingnya partisipasi aktif desa dalam menyusun program inovatif yang sesuai dengan karakteristik dan potensi lokal.
Ia menyayangkan masih adanya desa yang belum memanfaatkan peluang kompetisi TAKE secara maksimal, dan mengajak semua pihak untuk memperkuat kolaborasi.
pemerintah pusat
Pemerintah Daerah
Bupati Bulungan
Bima Arya Sugiarto
Menteri Dalam Negeri
Menteri Lingkungan Hidup
Bulungan
Kaltara
Inflasi Tanjung Selor Juli 2025 Capai 3,21 Persen, Harga Komoditas Rumah Tangga Penyumbang Utama |
![]() |
---|
Tertunda Sejak 2019, Bupati Bulungan Tegaskan Program Transmigrasi 2025 Hanya untuk Warga Lokal |
![]() |
---|
Januari hingga Juni 2025 Pengidap HIV Baru di Bulungan 21 Orang, LGBT dan Pelanggan Pekerja Seks |
![]() |
---|
Satlantas Polresta Bulungan Sosialisasikan Tertib Lalu Lintas Bagi Komunitas Mobil dan Motor |
![]() |
---|
Tumbuhkan Cinta Tanah Air Jelang HUT RI, Pemkab Bulungan Bagikan 3000 Bendera Merah Putih Gratis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.