Virus Corona Bulungan
Rapid Test di Kantor Bupati Bulungan, Kadis Kesehatan Sebut 6 Orang Dinyatakan Reaktif
Kegiatan Rapid Test di Kantor Bupati Bulungan untuk ASN dan staf Setda, ada 6 orang reaktif, Kadinkes sebut segera lakukan swab
Penulis: Amiruddin | Editor: Cornel Dimas Satrio
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan, melakukan Rapid Test bagi aparatur sipil negara ( ASN ) dan staf lingkup Pemkab Bulungan, Jumat (23/10/2020).
Rapid test atau tes cepat untuk mendeteksi dugaan penyebaran Covid-19, dilakukan di kompleks kantor Bupati Bulungan, Jl Jelarai, Tanjung Selor, Kalimantan Utara ( Kaltara ).
Peserta Rapid Test merupakan ASN dan staf di Sekretariat Daerah (Setda), Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), serta Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bulungan.
"Setelah dilakukan pemeriksaan menggunakan metode Rapid Test, ada enam orang yang dinyatakan reaktif," kata Kadis Kesehatan Bulungan, dr Imam Sudjono, saat ditemui TribunKaltara.com, di sela pelaksanaan Rapid Test.
Imam Sudjono menambahkan, pasca ditemukannya enam orang reaktif Rapid Test, bakal dilanjutkan dengan pemeriksaan menggunakan metode swab test.
"Yang reaktif Rapid Test, semua kita lanjutkan ke pemeriksaan swab,'' tambahnya.
Baca juga: Duel Panas El Clasico, Barcelona vs Real Madrid, Panggung Penerus Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
Baca juga: Jenderal Eks Pangkostrad Turun Tangan, Anak Buahnya Diserang saat Razia Masker di Markas Judi
Baca juga: Zlatan Ibrahimovic dkk Tebar Ancaman Jelang Big Match AC Milan vs AS Roma di Liga Italia
Baca juga: Rombak 47 Pati TNI, Jenderal Anak Buah Luhut Naik Pangkat, Ini Jabatan Baru Muhammad Herindra
800 Alat Rapid Test
Imam Sudjono mengatakan, Dinkes Bulungan menyiapkan sekira 800 alat Rapid Test.
800 alat Rapid Test itu, diperuntukkan bagi ASN dan staf Pemkab Bulungan.
Rapid test bagi ASN dan staf Pemkab Bulungan kata dia, merupakan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 atau virus corona.
Utamanya menyambut libur panjang akhir pekan depan.
''Sebelum libur, kita diminta melakukan langka antisipatif atau tindakan mitigasi berupa screening, terutama ASN yang ada di Tanjung Selor.
InsyaAllah sebelum libur, semuanya telah selesai kita Rapid Test,'' katanya.
Imam menyebut, pemeriksaan Rapid Test Senin pekan depan, rencananya menyasar organisasi perangkat daerah (OPD), yang melayani masyarakat secara langsung.
Misalnya Dinas Pendapatan Daerah (Dipenda), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), dan lainnya.
