TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Politik jalan pengabdian yang menjadi prinsip dari Ahmad Usman Bakal Calon Wali Kota di Pilkada Tarakan 2024. Ini disampaikannya saat pengembalian formulir pendaftaran ke Partai Hanura, Kamis (8/5/2024) malam kemarin.
Ahmad Usman atau familiar dikenal Aman, Ketua DPC PKB Tarakan sekaligus bakal calon yang ikut mendaftar di Pilkada Tarakan 2024 mengungkapkan, selama ini Hanura dan PKB sudah menjalin komunikasi sejak 10 tahun terakhir.
Sehingga, ini juga yang memantapkan hatinya mendaftar ke Partai Hanura. Kata Aman, ia sendiri pribadi mengenal Hanura saat duduk sebagai anggota legislatif DPRD Kota Tarakan periode 2014-2019 dulu.
"Kami satu fraksi. Kala itu, PKB menumpang di fraksi Hanura. Alhamdulillah waktu itu, beliau (Yulius) berbesar hati memberikan tumpangan kepada kami. Dan saya kira, kami bisa naik tumpangan Hanura. Kita harapkan dapat bersama-sama dalam mengarungi samudera pembangunan Kota Tarakan ke depan," ungkap Ahmad Usman.
Baca juga: Ahmad Usman Kembalikan Formulir ke Partai Nasdem, Ngaku Chemistry Sudah Terbangun Sejak Lama
Anggota DPRD Kaltara ini juga membeberkan bahwa, ia cukup serius dalam maju pilkada. Menurutnya, semua berangkat dari pemikiran bahwa hari ini kader partai harus tampil.
"Partai politik sebagai pilar demokrasi harus menjawab untuk mempersiapkan kader terbaik. Jangan sampai stigma bahwa kader parpol tidak siap melegitimasi ketidakmampuan bertarung dalam pilkada," tegas Ahmad Usman.
Karena lanjutnya, pengkaderan dari parpol adalah pintu kepemimpinan. Atas pertimbangan itu ia memutuskan untuk tak mau ketinggalan ikut bertarung.
Pertimbangan lain lanjut Aman, yakni repsentasi anak muda pada 3 masa periodasasi pemilu ternyata kepercayaan masyarakat pada politisi muda semakin naik.
"Mulai sejak 2014, 2019 dan 2024 ini semakin baik. Kekhawatiran kami, anak muda jangan sampai hanya menjadi hiasan politik saja. Kami dari politisi muda khususnya teman-teman PKB yang kebanyakan anak muda ingin mejawab tantangan itu bahwa polisi muda ini, bisa berkiprah dan berangkat dari pengalaman yang ada sebagai unsur pemerintah daerah. Mulai mengawal perencanaan, pengawasan dan lainnya," lanjutnya.
Baca juga: Maju Bakal Calon Wali Kota di Pilkada Tarakan, Begini Alasan Ahmad Usman Politisi PKB
Sehingga itulah menjadi semangat pemikiran pihaknya mewakili pemuda. Ia tidak ingin resistensi terhadap kepercayaan politisi muda kemudian menurun.
"Ketika kita tidak mampu menjawab. Harapan anak muda ini semakin ke sini semakin dipercaya oleh masyarakat," terangnya.
Ia menambahkan, ketika harapan pemuda ini tidak dapat dijawab dengan kongkrit maka mereka akan mengambil kesimpulan bahwa anak muda tidak akan bisa memberikan harapan perubahan.
"Harapan besar kami dari PKB dapat bekerjama dengan Hanura untuk meneruskan chemistry yang sudah lama terbangun untuk menuntaskan pembangunan di Tarakan. Politik adalah jalan pengabdian," tukasnya.
(*)
Penulis: Andi Pausiah