DPK Kaltara Gelar Workshop Otomasi Perpustakaan, Dorong Transformasi Digital Layanan

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR-Pemprov Kaltara, melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kaltara menggelar workshop otomasi pelayanan perpustakaan pada Selasa (9/9/2025). Kegiatan yang dilangsungkan di Hotel Luminor Tanjung Selor ini, diikuti DPK Kabupaten dan Kota, para pustakawan dan pengelola perpustakaan se-Kaltara.

Mewakili Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, PJ Sekretaris Provinsi Kaltara, Bustan membuka kegiatan ini.

Dalam sambutannya, Bustan menekankan bahwa pemanfaatan teknologi menjadi langkah tak terelakkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan. 

“Transformasi digital dalam dunia perpustakaan adalah sebuah keniscayaan. Sistem otomasi seperti Inlislite akan sangat membantu efisiensi dan akurasi pengolahan data koleksi buku,” ujarnya.

Baca juga: Tarik Minat Masyarakat, Dinas Perpustakaan Bulungan Pasang Keramik dan Ornamen di Dalam Bangunan

Melalui workshop ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan teknis pengelola perpustakaan dalam mengelola data bibliografi, klasifikasi, dan sirkulasi buku secara digital. 

Melalui aplikasi Inlislite, peserta dibekali pengetahuan dan keterampilan tentang tata kelola perpustakaan berbasis teknologi, mulai dari penginputan koleksi hingga manajemen sirkulasi buku.

Suasana workshop berlangsung interaktif. Para peserta tidak hanya mendapatkan materi teoritis, tetapi juga praktik langsung agar mampu mengaplikasikan sistem otomasi secara mandiri di tempat tugas masing-masing.

PJ Sekda pun memberikan apresiasi atas semangat para peserta yang mengikuti workshop ini. “Semoga kegiatan ini menjadi pemantik semangat untuk terus memajukan dunia perpustakaan di daerah kita,” katanya.

Ia berharap, ilmu yang diperoleh segera diimplementasikan sehingga layanan perpustakaan menjadi lebih modern, inklusif, dan mudah diakses masyarakat.

Baca juga: Dorong jadi Standar Nasional, Perpusnas dan DPK Kaltara Gelar Penguatan Perpustakaan Sekolah

Dia menambahkan, melalui workshop ini, bertujuan mengembangkan kompetensi, profesionalitas pustakawan, dan tenaga  perpustakaan.

"Workshop yang diselenggarakan ini merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan dan membina keterampilan tenaga perpustakaan yang kompeten dalam pelaksanaan kegiatannya di bidang perpustakaan," kata Bustan.

“Kami ingin seluruh perpustakaan di Kaltara, baik di sekolah maupun komunitas, memiliki standar layanan digital yang memudahkan siapa saja mencari informasi,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kaltara Ilham Zain mengatakan, workshop ini merupakan bagian dari upaya strategis Pemprov Kaltara untuk mendorong peningkatan literasi dan memastikan pelayanan perpustakaan sejalan dengan perkembangan zaman.

Dengan adopsi teknologi, pemerintah daerah berharap literasi masyarakat dapat meningkat dan akses informasi semakin terbuka.

"Di tengah gencarnya arus digitalisasi di berbagai sektor, transformasi perpustakaan menjadi salah satu prioritas agar generasi muda memiliki akses pengetahuan yang cepat, akurat, dan relevan," ujarnya.