Bawaslu Tana Tidung Kaltara Kunjungi Bidang Hukum Setda, Bahas Penguatan Pengelolaan JDIH

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tana Tidung melakukan kunjungan kerja ke Bidang Hukum Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Kabupaten Tana Tidung. 

Pertemuan itu berlangsung di ruang pertemuan Wakil Bupati Tana Tidung, Jalan Tanah Abang, Tideng Pale, Kecamatan Sesayap, Kabupaten Tana Tidung, Kalimantan Utara ( Kaltara ), Selasa (21/10/2025).

Hadir dalam kegiatan itu Anggota Bawaslu Kabupaten Tana Tidung, Dika Ramdhani, yang juga membawahi Divisi Hukum, Pencegahan, Parmas, dan Humas, bersama Tim JDIH Bawaslu Tana Tidung. 

Rombongan diterima langsung oleh Bagian Hukum Setda Tana Tidung, Yuniar Metrijanti, beserta perwakilan Tim JDIH Pemerintah Kabupaten Tana Tidung.

Baca juga: Bawaslu Nunukan Gandeng Pramuka, Rintis Saka Adhyasta Pemilu Untuk Kawal Demokrasi

Kunjungan tersebut dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) di lingkungan Bawaslu Kabupaten Tana Tidung.

Kunjungan tersebut juga menjadi momentum memperkuat kerja sama antara Bawaslu dan Pemerintah Daerah, khususnya dalam bidang pengelolaan informasi hukum yang transparan dan mudah diakses masyarakat.

Anggota Bawaslu Tana Tidung, Dika Ramdhani, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan oleh pihak Bidang Hukum Setda.

“Kunjungan ini sekaligus menjadi ajang berbagi pengalaman dan belajar terkait pengelolaan JDIH, mulai dari cara mengisi konten, mengoperasikan sistem, hingga menyampaikan informasi dokumen hukum,” kata Dika.

Ia berharap, hasil kunjungan ini dapat memberikan manfaat besar bagi peningkatan pengelolaan JDIH di lingkungan Bawaslu Kabupaten Tana Tidung.

“Harapan kami, dari kunjungan ini ada banyak pelajaran yang bisa kami ambil agar pengelolaan JDIH Bawaslu Tana Tidung bisa berjalan lebih baik ke depannya,” ungkapnya

Selain itu, Bagian Hukum Setda Tana Tidung, Yuniar Metrijanti, menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut.

Ia menilai kolaborasi antarinstansi sangat penting dalam memperkuat sistem dokumentasi hukum yang akurat dan mudah diakses publik.

“Kami berterima kasih kepada Bawaslu Kabupaten Tana Tidung yang telah berkunjung. Penting bagi kita semua untuk mematuhi pedoman pengelolaan JDIH, karena di era digital seperti sekarang ini, kesalahan kecil dalam dokumen hukum bisa berdampak besar,” ujar Yuniar.

Baca juga: Hadapi Pemilu, Bawaslu Kaltara Gelar Penguatan Kelembagaan Proyeksi Strategis Pengawasan

Ia menambahkan, salah satu tantangan utama dalam pengelolaan JDIH saat ini adalah kurangnya promosi dan publikasi melalui media digital.

“Kekurangan kita sebenarnya dalam hal mempromosikan JDIH, baik lewat media sosial maupun media massa. Jadi memang perlu SDM yang bisa fokus pada hal itu,” tutupnya.

(*)

Penulis : Rismayanti