KONI Kaltara Pastikan Porprov 2026 Digelar di Malinau, Tana Tidung Batal Tuan Rumah

Ringkasan Berita:

• Rencana Porprov II Kaltara digelar di dua kabupaten, hanya tinggal wacana.
• Kabupaten Tana Tidung batal jadi tuan rumah Porprov II Kaltara karena keterbatasan sarana dan prasarana olahraga.
• Ketua KONI Kaltara, Muhammad Nasir memastikan Porprov II Kaltara hanya dipusatkan di Kabupaten Malinau.

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Utara (Porprov Kaltara) 2026 yang awalnya direncanakan terlaksana di dua kabupaten, tampaknya hanya tinggal wacana.

Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Utara, Muhammad Nasir, memastikan pelaksanaan Porprov Kaltara 2026 hanya dipusatkan di Kabupaten Malinau.

Sementara itu, Kabupaten Tana Tidung yang sebelumnya sempat diusulkan menjadi tuan rumah, dinyatakan belum memungkinkan.

Alasannya, karena keterbatasan sarana dan prasarana olahraga yang ada.

Muhammad Nasir mengaku tidak berwenang menetapkan tuan rumah Porprov II Kaltara, melainkan hanya bertugas untuk mengusulkan.

"Terkait Kabupaten Tana Tidung yang batal menjadi tuan rumah Porprov 2026, tugas kami dari KONI Kaltara hanya mengusulkan sesuai usulan awal," ujar Nasir, Kamis (6/11/2025).

Menurutnya keputusan ini bukan karena Pemkab Tana Tidung menolak, melainkan mempertimbangkan kondisi objektif di lapangan.

"Melihat keadaan yang ada seperti disampaikan Pak Bupati, beliau bukan menolak dan bukan tidak mendukung, hanya memang karena keadaan," jelasnya.

Baca juga: 38 Cabor Masuk List Sementara Porprov Kaltara II, KONI Masih Lakukan Evaluasi

Ia mengatakan, Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali, pasti akan selalu mendukung penuh setiap program yang dijalankan, namun juga realistis dalam melihat kemampuan daerah.

"Bapak Bupati ini kalau mendukung satu program, pasti serius. Tapi karena sarpras yang ada belum memungkinkan, akhirnya tuan rumah kami fokuskan ke Malinau," katanya.

Nasir menambahkan, Kabupaten Malinau saat ini sudah menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah Porprov II Kaltara.

Bahkan, KONI Kaltara telah menerima sinyal positif dan ikrar kesiapan dari pemerintah daerah setempat.

"Kalau secara persiapan, Kabupaten Malinau sudah siap. Kita sudah dapat sinyal dan ikrar bahwa mereka siap. Tinggal nanti kita bentuk tim-tim mekanisme sesuai aturan Porprov, seperti yang dulu dilaksanakan di Kabupaten Bulungan," jelas Ketua Koni Kaltara.

Lebih lanjut, ia menjelaskan Porprov II Kaltara akan mulai menerapkan sistem pendaftaran secara digital.