Open Tournament Panahan Kaltara 2025 di Tarakan Berakhir, Ada Potensi Atlet Baru Bermunculan

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Open Tournament Panahan Kaltara 2024 berlangsung selama tiga hari sukses digelar, setelah dibuka pada Jumat (14/11/2015) kemarin, di Lapangan Perpani Tarakan, Kelurahan Pamusian.

Dan hari ini Open Tournament Panahan Kaltara 2024 resmi berakhir, pada Minggu (16/11/2025).

Dikatakan Muhammad Rizal, sebagai Ketua Panitia Open Tournament Panahan Kaltara 2024 menyampaikan, pelaksanaan turnamen sampai siang ini berjalan lancar. 

Hari ini adalah hari terakhir pelaksanaan kegiatan Open Tournament Panahan Kaltara 2024. 

Baca juga: Pernah Raih Medali Emas, Kiyoko Asal Tarakan Siap Bertanding di Open Tournament Panahan Kaltara

Di hari pertama kemarin yang dipertandingkan peserta untuk usia 10 tahun dengan jarak 10 meter, kemudian hari kedua usia 13 tahun dengan jarak 20 meter.

Hari kedua under 15 tahun dengan jarak 30 meter. 

Lebih lanjut dikatakan Rizal, sampai dengan siang tadi, tersisa  U21 dan barebow pemula yang bertanding sampai sore. 

Ia menilai antusias peserta cukup tinggi karena ada juga dari Kaltim pesertanya. Ia menambahkan nanti, kegiatan akan dilanjutkan lagi.

"InsyaAllah continue. Dan kalau bisa, kita usulkan nanti bisa digelar  untuk piala gubernur untuk Kaltara. Karena panahan sejauh ini  belum ada dilaksanakan," beber Rizal.

Ia menambahkan lagi bahwa kegiatan seperti ini harus selalu dirutinkankan digelar.

"Minimal setahun sekali. Satu tahun sekali. Karena ini ajang untuk melatih para atlet. Sehingga   event panahan ini harus  intensif. Ini harus intens dan bisa dibilang sangat sering. Jadi kita bisa selalu mempersiapkan atlet-atlet ini sejak dini juga," terangnya.

Kemudian berbicara  kondisi lapangan saat ini memang kondisinya masih rata-rata masih tanah lapangannya. 

"Kita berharap juga nanti ke depannya semoga dari pemerintah ada menyiapkan lapangan yang lebih layak dan lebih profesional untuk panahan-panahan Tarakan terutama dan mungkin di Kaltara," paparnya.

Ia melanjutkan lagi, kemarin pendaftar kemarin antusiasnya sangat tinggi bahkan ada pendaftar di-offkan.

"Karena kita sudah habis kuota. Total 149 pendaftar. Ada dari Bulungan, KTT,  Malinau,  Berau Kaltim," ujarnya.