Pjs Gubernur Kaltara Teguh Setyabudi Sebut Pemkab Malinau Perlu Inovasi Pemerintahan Berbasis Daring
Pjs Gubernur Kaltara, Teguh Setyabudi dorong pemanfaatan teknologi dan informasi bagi penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Malinau
Penulis: Mohamad Supri | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Pjs Gubernur Kaltara, Teguh Setyabudi membuka kegiatan Penguatan Kapasitas Bagi Pejabat Administrator dan Pimpinan Tinggi Pratama di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, Jumat (23/10/2020).
Dalam penyampaiannya, Teguh Setyabudi mengatakan kondisi Covid-19 menuntut pemanfaatan teknologi bagi penyelenggaraan pemerintahan.
Pjs Gubernur Kaltara, Teguh Setyabudi mendorong Pemkab Malinau untuk memanfaatkan kemudahan teknologi informasi di lingkungan pemerintahan.
"Sekarang semua berbasis IT, mulai dari pendidikan, pelayanan administrasi, penyelenggaraan tugas pemerintahan memanfaatkan teknologi dalam jaringan," ujarnya.
Perubahan manajemen dan sistem pemerintahan berbasis teknologi informasi menurutnya akan menguji kompetensi pemimpin.
Baca juga: Rekam Jejak Letjen TNI Joni Supriyanto Sebelum Jabat Kepala Badan Intelijen Strategis TNI
Baca juga: Rapid Test di Kantor Bupati Bulungan, Kadis Kesehatan Sebut 6 Orang Dinyatakan Reaktif
Baca juga: Duel Panas El Clasico, Barcelona vs Real Madrid, Panggung Penerus Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo
Jajaran Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ) di Kabupaten Malinau dituntut menguasai penyelenggaraan berbasis teknologi informasi.
"Kondisi pandemi Covid-19 menuntut SDM khususnya di Kabupaten Malinau untuk menguasai TI. Ini sebuah kepastian karena tuntutan kondisi saat ini," jelasnya.
Menurut Teguh Setyabudi, Kabupaten Malinau memiliki kekayaan budaya yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan bagi kesejahteraan masyarakat.
Sebagai Kabupaten terbesar di Kaltara, Teguh Setyabudi mendorong inovasi dari pejabat pemerintah untuk menggali potensi Kabupaten Malinau.
Menurutnya, Pemerintah Indonesia telah menyiapkan kemudahan untuk memanfaatkan penyelenggara pemerintah daerah berbasis daring.
"Pemerintah Indonesia telah menyiapkan sejumlah aplikasi dan kemudahan bagi penyelenggara daerah untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan berbasis daring," ungkapnya.
(*)
( TribunKaltara.com / Mohammad Supri )
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official