Dirundung Persoalan, Masalah BBM Belum Usai, Kini Krayan Gelap Gulita Akibat Listrik Padam Total

Dirundung persoalan, masalah BBM belum usai, kini Krayan gelap gulita akibat listrik padam total.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/FELIS
Manajer Unit Layanan pelanggan, Jalan Pembangunan, Rachmad Adi Widodo. TRIBUNKALTARA.COM/ Febrianus Felis. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Dirundung persoalan, masalah BBM belum usai, kini Krayan gelap gulita akibat listrik padam total.

Di tengah persoalan kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang tak kunjung selesai, kini warga Krayan terpaksa gelap gulita, lantaran terjadi pemadaman listrik secara total hari ini, Minggu (20/12/2020).

Sejak tadi malam, terjadi padam listrik total di Kecamatan Krayan Induk, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Baca juga: Jelang Nataru Operasi Lilin Polda Kaltara Fokus Cegah Penularan Covid-19, Gandeng TNI dan Pemprov

Baca juga: Pesawat Wings Air Kembali Mengudara di Kabupaten Malinau, Berikut Jadwal dan Kisaran Harga Tiketnya

Baca juga: UPDATE Tambah 146, Kasus Covid-19 Kaltara jadi 2.841, Tarakan Sumbang Kasus Positif Corona Terbanyak

Hal itu diungkapkan oleh Camat Krayan, Haberly.

"Sejak tadi malam listrik padam. Di sini kan ada empat unit mesin, tiga mesin sudah overhaul seminggu, makanya kemarin ada pemadaman bergilir. Tapi karena satu mesin itu juga rusak, makanya hari ini terjadi pemadaman secara total. Saya sudah hubungi pihak PLN, pemadaman sampai beberapa hari ke depan," kata Haberly kepada TribunKaltara.com, melalui telepon seluler, pukul 14.30 Wita.

Menurut Haberly, persoalan di Krayan menjadi komplit, pasalnya persoalan BBM belum selesai, kini warga kembali mengeluh lantaran genzet yang dimilikinya tak bisa digunakan akibat kehabisan bahan bakar.

"Keluhan masyarakat jelas bertambah. Masalah Krayan jadi komplit, soal BBM belum selesai, sekarang listrik padam total. Apalagi ini mau perayaan Natal, banyak kegiatan mau di jalankan, utamanya ibadah jadi terganggu," ucapnya.

Terpisah, Manajer Unit Layanan pelanggan, Jalan Pembangunan, Rachmad Adi Widodo, mengaku adanya gangguan satu unit mesin malam tadi.

Pria yang akrab disapa Rachmad itu, mengatakan di wilayah Krayan Induk, terdapat empat unit mesin.

Sementara itu, sebelum penyalaan bergilir terjadi, pihaknya menggunakan dua mesin. Sehingga, saat dua mesin beroperasi, dua mesin lainnya dilakukan pemeliharaan overhaul.

"Hanya saja pada saat kegiatan overhaul berlangsung satu mesin dari dua unit mesin yang beroperasi, yakni unit 3 alami gangguan. Sisa hanya satu mesin operasi dan dilakukan penyalaan bergilir. Baru dapat informasi tadi pagi sisa satu mesin dan itu juga alami gangguan," tutur Rachmad.

Dijelaskan Rachmad, saat ini pihaknya sudah lakukan upaya perbaikan, bahkan ia sudah mengerahkan tim dari Nunukan dibantu satu personel dari Berau untuk membantu percepatan pemulihan mesin di Krayan Induk.

Tidak hanya itu, hari ini pihaknya sudah mengirimkan material dari Jakarta.

"Untuk material sudah kami kirimkan dari Jakarta dan saat ini sudah tiba di Tarakan. Kami upayakan hari ini bisa terbang ke Krayan, paling tidak besok sudah bisa tiba di Krayan untuk material pengganti," ujarnya.

Baca juga: Antre Panjang BBM Masih Terjadi, Camat Krayan Sebut APMS Terapkan Jeda Penjualan, Ini Penyebabnya

Baca juga: Jabat Ketum PPP, Kekayaan Suharso Monoarfa Sentuh Angka Rp 59,8 Miliar, Miliki Jaguar dan Alphard

Baca juga: Film Lokal Rasa Nasional Aku dan Impianku Karya Putra Tarakan, Rizal: Mengajak Penonton Berfikir

Dia menambahkan, sampai saat ini ia belum tau penyebab dari gangguan listrik yang terjadi tadi malam.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved