Politeknik Malinau Maksimalkan LMS di Semester Genap, Tunjang Perkuliahan Berbasis Daring

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Politeknik Malinau memaksimalkan fitur LMS atau learning management system dalam mendukung kegiatan belajar-mengajar di kampus.

Pemanfaatan teknologi informasi dan metode pembelajaran berbasis daring atau e-learning menjadi salah satu terobosan Politeknik Malinau di bawah kepemimpinan Direktur yang baru.

Direktur Politeknik Malinau, Hendri Tetiawadi menilai LMS sebagai tonggak kegiatan belajar mengajar di kampus swasta tersebut.

• Reformasi Birokrasi, Wali Kota Tarakan dr Khairul Lantik 15 Pejabat Fungsional Kesehatan

• Jembatan Jelarai di Bulungan Resmi Ditutup, Ini Jenis Kendaraan yang Masih Bisa Melintas

• Bebas Dari Penjara, Galih Ginanjar Curhat Ingin Dipertemukan dengan Anak

Dia mengatakan, melalui LMS menjadi lebih efisien, mudah dan efektif dalam menjalankan aktivitas perkuliahan.

Sebelum menjabat sebagai Direktur di Kampus tersebut, sebagai dosen, Hendri Tetiawadi mengadopsi metode LMS dalam setiap kegiatan perkuliahan yang dikurasinya.

"Saya sudah terapkan sejak 2016 lalu, di setiap mata kuliah. Semua tugas, materi dan bahan ajar disiapkan di situ," ungkapnya kepada TribunKaltara.com, Rabu (3/2/2021).

Dia mengatakan selama menerapkan metode pembelajaran berbasis LMS, banyak kemudahan yang dirasakan baik untuk mahasiswa maupun bagi dosen.

Dalam menunjang metode perkuliahan daring, Politeknik Malinau menyiapkan sarana pendukung di ruang kelas.

"Di ruang kelas kita siapkan wifi guna menunjang aktivitas perkuliahan. Selain itu, pengajar telah dibekali pelatihan supaya paham fitur-fitur dan pemanfaatan LMS," katanya.

Menurut Hendri Tetiawadi, kegiatan perkuliahan berbasis e-learning merupakan keharusan mengingat kondisi pandemi Covid-19 saat ini.

Dia mengatakan langkah tersebut merupakan satu dari sekian upayanya menarik minat mahasiswa baru untuk melanjutkan jenjang pendidikan di Politeknik Malinau.

Rencananya, metode perkuliahan e-learning dan pemanfaatan LMS akan diterapkan di seluruh mata kuliah semester genap.

"Ini kami lakukan guna menarik minat mahasiswa melanjutkan pendidikan di Politeknik Malinau. Mulai efektif di berlakukan pada perkuliahan semester genap nanti," ungkapnya.

• Progres Vaksinasi Nakes, Ketua Gugus Tugas Covid-19 Tarakan dr Khairul Sebut Baru 45 Persen

• Tarakan Alami Deflasi Minus 0,85 Persen di Januari 2021, Kaltara Catat Deflasi Minus 0,58 Persen

• Pengiriman Rutin Tiap Minggu, Bibit Mungil DOC Berlayar ke Tanjung Selor dan Nunukan

(*)

Penulis : Mohammad Supri