Berita Kaltara Terkini
Sempat Memanas saat Ditertibkan, Pedagang Ayam Pasar Induk Tanjung Selor Bongkar Sendiri Bangunannya
Sempat memanas saat ditertibkan, pedagang ayam Pasar Induk Tanjung Selor bongkar sendiri bangunannya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Sempat memanas saat ditertibkan, pedagang ayam Pasar Induk Tanjung Selor bongkar sendiri bangunannya.
Proses penertiban bangunan kios di areal Pasar Induk Tanjung Selor, sempat memanas.
Penertiban dilakukan, lantaran beberapa pedagang ayam yang memiliki kios, mendirikan bangunan semi permanen, di atas parit.
Baca juga: Bangunan Kios di Pasar Induk Tanjung Selor Ditertibkan, Pedagang Mengaku Tidak Pernah Dilarang
Baca juga: Tak Kuat Menanjak, Bus Tujuan Tanjung Selor - Malinau Terperosok Masuk Parit di Seputuk KTT
Baca juga: Singgung DOB, Wakil Gubernur Kaltara Yansen TP Sebut Tanjung Selor Ibu Kota Provinsi Harus jadi Kota
Yang mana, di dalam peraturan yang dikeluarkan UPT Pasar Induk, hanya bangunan jembatan berukuran 1,5 Meter saja, yang diperbolehkan dibangun nenutupi parit.
Saat petugas gabungan dari UPT Pasar Induk, Babinsa Kodim 0903/ TJS dan Bhabinkamtibmas Polres Bulungan datang, beberapa pedagang ayam, menolak untuk membongkar bagian belakang bangunan.
Menurut pedagang, pihak UPT Pasar Induk tidak pernah turun ke kiosnya, untuk melarang pembangunan bagian belakang kios.
Namun, hanya turun ketika meminta untuk membongkar kios yang telah selesai dibangun.
"Bagaimana apa tugas orang di atas? saat kami bangun ini, tidak ada orang itu turun, sekarang sudah jadi malah diminta bongkar,"
ujar Pedagang Ayam, Samsul, Senin (22/2/2021).
Dirinya mengeluhkan, biaya yang tidak sedikit guna membangun bagian belakang kios, apalagi di bagian belakang, telah dibangun lokasi pencucian ayam lengkap dengan lantai keramik.
"Kami ini uang aja di sini, tidak sedikit biaya kami di sini nih, kami buat ini, ada habis Rp 10 juta Pak," keluhnya.
Setelah bernegosiasi cukup lama, dengan pihak UPT Pasar Induk, pedagang ayam menyepakati untuk membongkar bagian dinding yang terbuat dari papan kayu dan seng.
"Mereka minta dibongkar, ya sudah kami bongkar dindingnya saja, karena kalau lantainya ini dia sudah disemen," tambahnya.
Terpisah, Kepala UPT Pasar Induk menolak bila pihaknya tidak pernah datang ke lokasi kios untuk melarang pembangunan bagian belakang.
Menurutnya, surat pengumuman yang diedarkan kepada para pedagang, sudah cukup untuk mensosialiasikan pelarangan pembangunan yang menutupi parit.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Kaltara Esok Hari, Hujan Sedang di Tanjung Selor, Hujan Ringan di Daerah Lain
Baca juga: Tiada Tarian Barongsai Hingga Cap Go Meh, Begini Suasana Perayaan Tahun Baru Imlek di Tanjung Selor
Baca juga: Pandemi Covid-19, Perayaan Imlek di Klenteng Ta Pek Kong Tanjung Selor Hening dan Sepi
Berita Kaltara Terkini
TribunKaltara.com
Bulungan
Tanjung Selor
Kaltara
Kalimantan Utara
Provinsi Kaltara
pedagang ayam
Pasar Induk Tanjung Selor
Pasar Induk
Bagaimana Nasib Jembatan Bulan? Dinas PUPR Perkim Kaltara Buka Suara |
![]() |
---|
Personel Polda Kaltara Tingkatkan Keimanan dan Ketaqwaan dengan Binrohtal |
![]() |
---|
Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya Silaturahmi ke Tokoh Masyarakat Bulungan Datu Buyung |
![]() |
---|
Wagub Kaltara Hadiri Hari Pertanian Organik di Long Ayu Krayan Selatan: Anugerah Tuhan Luar Biasa |
![]() |
---|
Asyik! Gaji ke-13 PNS Kaltara Cair Bulan Depan, Denny Harianto: Kita Pastikan On Time |
![]() |
---|