Berita Kaltara Terkini
Dipusatkan di Makorem 092 Maharajalila, Danrem Sebut Vaksinasi Sebagai Contoh bagi Masyarakat
Dipusatkan di Makorem 092 Maharajalila, Danrem sebut vaksinasi sebagai contoh bagi masyarakat.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Dipusatkan di Makorem 092 Maharajalila, Danrem sebut vaksinasi sebagai contoh bagi masyarakat.
Vaksinasi tahap kedua yang diperuntukan bagi pelayan publik, pada hari ini, Selasa (9/3/2021), dilaksanakan di Markas Korem 092 Marajalila.
Vaksinasi yang diikuti oleh 761 orang, yang berasal dari berbagai instansi ini, direncanakan akan berlangsung selama dua hari.
Baca juga: Langgar Aturan Partai, DPC Demokrat Bulungan Tegaskan Tolak Ketum Moeldoko Versi KLB Sibolangit
Baca juga: DPC Partai Demokrat Bulungan Rapatkan Barisan Usai KSP Moeldoko Jabat Ketum Hasil KLB di Sibolangit
Baca juga: Anggaran Pos Karantina Covid-19 Terbatas, Bupati Bulungan Sebut Opsi Isolasi Mandiri Akan Diterapkan
Hal tersebut diungkapkan Danrem 092 Maharajalila, saat ditemui usai pelaksanaan vaksinasi.
"Hari ini kami melaksanakan vaksinasi bagi 761 personel, yang berasal dari Korem, Kodim Tanjung Selor, Polres Bulungan serta Satpol PP," ujar Danrem 092 Maharajalila, Brigjen TNI Suratno.
"Vaksinasi ini akan dilaksanakan selama dua hari, hari ini dan besok. Namun belum seluruh personel Korem divaksinasi, karena keterbatasan alokasi vaksin," tambahnya.
Jenderal bintang satu ini berharap, vaksinasi yang dilaksanakan oleh personel TNI Polri serta ASN ini, bisa memberikan contoh kepada masyarakat.
Khususnya mengenai keamanan serta kehalalan vaksin Covid-19 pabrikan Sinovac.
Selain itu, orang pertama yang menerima vaksin Covid-19 di Kaltara ini mengatakan, vaksinasi sebagai salah satu upaya mencegah penularan Covid-19.
Baca juga: 23 Pegawai Kejari Bulungan Disuntik Vaksin Corona, Kajari Sebut Ikut Vaksinasi untuk Dukung Kinerja
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Bulungan Senin 8 Maret 2021, Sejumlah Kecamatan Diguyur Hujan Intensitas Ringan
Baca juga: Cerita Sri Ratna, Petugas Pos Kesehatan Perbatasan Bulungan-Berau, Dimarahi Warga yang Ogah Diswab
Mengingat hingga hari ini, wilayah Kaltara masih memasuki zona oranye dalam jumlah akumulasi kasus Covid-19.
"Kami berharap ini bisa menjadi contoh bagi masyarakat, bila vaksin ini aman, halal dan tidak berbahaya," katanya.
"Tentunya ini usaha untuk meningkatkan imun tubuh, dan mencegah penularan Covid-19," tuturnya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official