Berita Bulungan Terkini
Anggaran Pos Karantina Covid-19 Terbatas, Bupati Bulungan Sebut Opsi Isolasi Mandiri Akan Diterapkan
Anggaran Pos Karantina Covid-19 terbatas, Bupati Bulungan Syarwani sebut opsi isolasi mandiri akan diterapkan.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Anggaran Pos Karantina Covid-19 terbatas, Bupati Bulungan Syarwani sebut opsi isolasi mandiri akan diterapkan.
Fasilitas Pos Karantina yang bertempat di Guest House Gedung BKPSDM Kabupaten Bulungan, akan berakhir pada pertengahan Maret mendatang.
Menanggapi hal ini, Bupati Bulungan, mengisyaratkan bila karantina secara mandiri, akan menjadi opsi yang dipilih oleh pihak Pemerintah Kabupaten Bulungan.
Baca juga: 23 Pegawai Kejari Bulungan Disuntik Vaksin Corona, Kajari Sebut Ikut Vaksinasi untuk Dukung Kinerja
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Bulungan Senin 8 Maret 2021, Sejumlah Kecamatan Diguyur Hujan Intensitas Ringan
Baca juga: Cerita Sri Ratna, Petugas Pos Kesehatan Perbatasan Bulungan-Berau, Dimarahi Warga yang Ogah Diswab
Hal tersebut ia ungkapan, saat ditemui di Gedung DPRD Bulungan, usai menghadiri rapat paripurna, Senin (8/3/2021).
"Kita sudah bahas tadi, untuk pasien yang masih di dalam kita lanjutkan hingga proses inkubasi itu selesai," ujar Bupati Bulungan, Syarwani.
"Namun, untuk pasien yang baru, nanti kami arahkan dengan pendekatan humanis, untuk karantina mandiri," tambahnya.
Dirinya memastikan, warga Bulungan telah mampu untuk menjalani karantina mandiri.
"Karantina mandiri kan bukan kali ini saja dilakukan, warga Kabupaten Bulungan sudah bisa melakukan karantina mandiri," terangnya.
Ditanyakan mengenai lonjakan kasus, akibat karantina mandiri, politisi Golkar ini mengatakan, bila karantina mandiri bukanlah satu-satunya cara menekan angka penularan.
Di mana patuh terhadap protokol kesehatan, adalah cara lain yang dapat lebih ampuh menekan laju penularan.
"Ini kan, bukan satu-satunya cara untuk membatasi diri, bagaimana masyarakat mematuhi taat pada protokol kesehatan dengan 5 M ini juga penting dilakukan," tuturnya.
Sementara itu, koordinator pos karantina pasien Covid-19 mengatakan, karantina tetap akan berjalan hingga tanggal 15 Maret mendatang.
Hingga saat ini, dirinya belum mendapatkan instruksi lebih lanjut, mengenai sampai kapan pos karantina akan dibuka.
"Kalau di kami sampai tanggal 15 Maret, setelah tanggal tersebut kami belum dapat instruksi dari atasan yang berwenang," ujar Koordinator Pos Karantina, Deni Madansah.
Pihaknya juga belum memberitahukan kepada 23 pasien yang ada di pos karantina, mengenai jangka waktu karantina dibuka.
Baca juga: Sampai Kapan Pos Pengecekan Kesehatan di Perbatasan Bulungan-Berau, Ini Penjelasan BPBD Kaltara
Baca juga: Segera Disuntik Vaksin Corona Sinovac, Pekan Depan TNI-Polri & ASN Bulungan Akan Divaksinasi Massal
Baca juga: Varian Jenis Baru Virus Corona Inggris B117 Masuk ke Indonesia, Ini Respons Dinas Kesehatan Bulungan