Berita Malinau Terkini
Pemutakhiran Indeks Desa Membangun di Malinau Berbasis SDGs, Pendataan Ditarget Rampung Mei 2021
Pemutakhiran Indeks Desa Membangun di Malinau berbasis SDGs, pendataan ditarget rampung pada Mei 2021 mendatang.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Pemutakhiran Indeks Desa Membangun di Malinau berbasis SDGs, pendataan ditarget rampung pada Mei 2021 mendatang.
Tenaga Pendamping Profesional Program Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (P3MD) Kabupaten Malinau Mujiono mengatakan pihaknya sedang menggagas pembentukan kelompok kerja (Pokja).
Pokja tersebut dibentuk dalam rangka memutakhirkan data dan status desa berdasarkan SDGs atau sustainable development goals.
Tahap awal pemutakhiran data Indeks Desa Membangun atau IDM berbasis SDGs desa, yakni pembentukan kelompok kerja relawan pendataan desa yang merupakan perangkat desa setempat.
Baca juga: UPDATE Tambah 34, Angka Positif Covid-19 Malinau Genap 900, Kasus Transmisi Lokal Mendominasi
Baca juga: Gara-gara Alamat Palsu, Oknum Pemilik Pangkalan Elpiji 3 Kg di Tarakan Dilaporkan ke Polda Kaltara
Baca juga: Cerita Aktris Filipina Dinikahi Pengusaha Asal Swiss, Pakai Baju Pengantin Seharga Rp 89 Ribu
"Tahap awal adalah pemutakhiran IDM adalah pembentukan Pokja relawan pendataan desa. SDMnya dibentuk dari perangkat desa setempat," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Selasa (23/3/2021).
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Mujiono menjelaskan mekanisme pendataan SDGs desa dilakukan melalui kuesioner dan sampelnya merupakan tiap kepala-keluarga di desa setempat.
Di sisi lain, rekap data kuesioner tersebut akan diinput dan dikirimkan secara daring.
"Pendataan ini berbentuk kuesioner, disebarkan untuk tiap KK di sebuah desa. Hasil dan rekap datanya akan diinput secara daring," katanya.
Mujiono menerangkan, karena pemutakhiran data IDM sifatnya lebih komprehensif dan sampel pendataan sifat lebih spesifik.
Jadi bukan hal yang tidak mungkin jika status IDM tiap desa nantinya akan bergeser dari data pada tahun-tahun sebelumnya.
"Karena pemutakhiran IDM tahun ini datanya lebih spesifik. Kemungkinan besar banyak status desa yang berubah, bergeser dari tahun sebelumnya," ungkapnya.
Data IDM Kabupaten Malinau tahun 20, dari 109 desa, terdapat 9 desa mandiri, 12 desa maju, 46 desa membangun, 40 tertinggal dan 2 desa kategori sangat tertinggal.
Pemutakhiran IDM tahun 2021 dimulai sejak 1 Maret 2021 lalu dan dijadwalkan selesai pelaksanaannya pada 31 Mei 2021 mendatang.
Baca juga: Juara Lomba Teknologi Tepat Guna Kabupaten Malinau 2021 Diumumkan, Berikut Daftar Nama Pemenangnya
Baca juga: Hari Hutan Sedunia, BPBD Waspada Cuaca Panas yang Bisa Picu Kebakaran Hutan dan Lahan di Malinau
Baca juga: 6 Tahun Setelah Diresmikan, Umat Hindu di Malinau Peringati Piodalan Pura Agung Femung Jagatnatha
(*)
Penulis : Mohammad Supri
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official