Berita Daerah Terkini
15 Kampung di Tanjung Redeb Kebanjiran, BPBD Berau Masih Siaga & Waspada, Antisipasi Banjir Susulan
15 kampung di Tanjung Redeb kebanjiran, BPBD Berau masih siaga & waspada, antisipasi banjir susulan.
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG REDEB - 15 kampung di Tanjung Redeb kebanjiran, BPBD Berau masih siaga & waspada, antisipasi banjir susulan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Thamrin mengakui pihaknya masih siaga terkait bencana banjir yang menggenangi 15 Kampung di 4 Kecamatan. Waspada adanya banjir susulan.
Antisipasi dan sikap siaga itu dilakukan pihaknya, lantaran BMKG Berau memperkirakan curah hujan tinggi masih akan berlangsung hingga bulan Juni nanti. Begitu juga musim kemarau di Kabupaten Berau mundur.
Baca juga: Belajar dari Bencana Malinau, BPBD Minta Potensi Banjir Segera Dilaporkan, Waspada Cuaca Ekstrem
Baca juga: Air di Hulu Sungai Belayan Naik, 8 Desa di Tenggarong Terendam Banjir
Baca juga: Irwan Mussry Banjir Pujian saat Sidak Rumah Baru Al, El, Dul, Suami Maia Estianty Spontan Bagi Uang
“Sekarang sudah surut, tapi masih ada genangan air di beberapa kampung,” jelasnya kepada Tribunkaltim.co, Sabtu, (22/5/2021).
Sejumlah titik tersebut meliputi Kampung Tumbit Melayu, Tumbit Dayak, Bena Baru, Pegat Bukur juga Long Lanuk. Sisa lainnya diyakini sudah kembali aman.
Thamrin juga mengatakan, bantuan sejatinya masih dikeluhkan oleh warga setempat, terutama untuk bantuan pangan instan. Pihaknya meminta sinergi kepada masyarakat maupun pihak perusahaan untuk ikut serta membantu, kendati bala bantuan sebagian besar sudah tersalurkan.
Harapnya agar tidak terjadi lagi hujan deras di hulu, agar tidak kembali lagi banjir susulan yang dikhawatirkan akan tambah merugikan masyarakat.
“Tentu saja kita berharap tidak akan ada lagi banjir susulan, sudah lebih dari 2.000 KK yang terdampak,” harapnya.
Sementara itu, terkait dana penanggulangan bencana pasca banjir belum bisa dikatakan berapa besaran yang dibutuhkan Pemkab Berau. Untuk sekarang pihak pemerintahan sudah cukup terbantu oleh berbagai pihak.
Baca juga: Dua Kali Diterjang Banjir, Korban Minta Bantuan Rumah, Bupati Malinau Sebut Masih Diusulkan ke Pusat
Baca juga: Meski Air Sungai Deras, Warga Tanjung Selor Hulu Bulungan Kumpulkan Ranting Kayu Bakar Sisa Banjir
Baca juga: Rawan Pangan Pasca Bencana, Dinas Pertanian Kaltara Siapkan Cadangan Beras Bantu Banjir Malinau
“Belum ada perhitungan lagi, masih proses perhitungan. untuk bantuan korban banjir kan tak hanya datang dari pemerintah, ada perusahaan, komunitas, hingga masyarakat sendiri,” tutupnya. (*)
Penulis : Renata Andini
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official