Banjir di Nunukan
Update Banjir Sembakung, Dua Desa Ketinggian Air Sepinggang Orang Dewasa, 17 Rumah Terendam
Banjir di Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan yang terjadi sepekan lebih kini berangsur surut hingga 25 cm.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Banjir di Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan yang terjadi sepekan lebih kini berangsur surut hingga 25 cm.
Dikabarkan, banjir yang merendam 8 desa sejak Selasa lalu (25/05/2021), mulai malam tadi per pukul 19.11 Wita surut menjadi 4.10 meter.
Adapun 8 desa yang terendam banjir yakni:
Baca juga: Banjir Sembakung Nunukan Surut jadi 4,35 Meter, Ketua KSB: Desa Tagul Masih Sepinggang Orang Dewasa
Baca juga: Update 8 Desa di Sembakung Nunukan Kaltara Diterjang Banjir, Ini Jumlah Warga & Fasilitas Terdampak
- Desa Butas Bagu
- Labuk
- Pagar
- Tujung
- Manuk Bungkul
- Atap
- Lubakan
- Tagul
Baca juga: Cerita Warga Sembakung Enggan Mengungsi Meski Rumahnya Digenangi Banjir 5 Meter, Ini Alasannya
Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) di Sembakung, Abdullah, mengatakan masih terdapat dua desa yang ketinggian airnya setinggi pinggang orang dewasa.
Menurutnya, dari 8 desa yang terendam, Desa Tagul terdampak paling parah akibat banjir kiriman asal negeri jiran, Malaysia itu.
"Desa Tagul dan Tembelunu yang masi dalam. Karena di sana terdekat dengan air laut pasang. Sepulang dari monitor di Desa Tagul kemarin sore, tim BPBD Nunukan, KSB, Desa Tangguh Bencana (Destana), dan Tagana mengabarkan air masih setinggi pinggang orang dewasa," kata Abdullah kepada TribunKaltara.com, Senin (31/05/2021), pukul 08.30 Wita.

Namun, pagi hari ini kata Abdullah tim relawan banjir belum bisa melakukan monitoring lagi berapa ketinggian air di dua desa tersebut, lantaran sulitnya jaringan di desa itu.