Berita Kaltara Terkini
Pandemi Covid-19, Kepala LPMP Kaltara Minta PTM Terbatas Tak Tambah Buruk Kondisi
Kepala LPMP Kaltara Jarwoko berharap, rencana Pembelajaran Tatap Muka atau PTM secara terbatas di masa Pandemi Covid-19.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
Selain itu menurut Siti pelaksanaan PTM juga diharapkan mampu menghindarkan kehilangan kemampuan siswa atau learning loss selama masa belajar daring di masa pandemi.
"Mengapa harus PTM?, karena belajar daring tidak efektif, jaringan internet tidak stabil, gadget juga tidak semua punya," terangnya.
"Siswa mengalami learning loss, kemampuan berhitung juga lemah seperti perkalian dan pembagian, bahkan untuk siswa Kelas IX, tidak hanya itu kemampuan membaca rendah dalam mendeskripsikan isi bacaan dan menyimpulkan isi bacaan," tambahnya.
Baca juga: Ana-anak Rawan Terpapar Covid-19, Komisi 1 DPRD Malinau Usulkan Tunda Pembelajaran Tatap Muka
Secara teknis SMPN 3 Betayau juga menerapkan Prokes yang ketat selama PTM berlangsung. Bahkan pihaknya juga mewajibkan tenaga pendidik untuk melakukan rapid antigen.
"Kita sudah siapkan prokes di sekolah,
guru dan tenaga pendidik juga wajib rapid test, siswa kita minta juga isolasi mandiri dulu kalau datang dari luar Betayau," terangnya.
"Tempat duduk berjarak 1,5 Meter, siswa hanya belajar 2 Hari, dan 4 Hari di rumah. Tiap hari itu 2 Jam 45 Menit, dan itu kita bagi menjadi 3 Shift," tuturnya.
(*)
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi