Berita Bulungan Terkini

AKBP Ronaldo Maradona ke Kaltara jadi Kapolres Bulungan, Rekam Jejak Mentereng Berantas Narkoba

Kapolri menggeser posisi AKBP Ronaldo Maradona ke Kalimantan Utara ( Kaltara), jabat Kapolres Bulungan, punya rekam jejak mentereng berantas narkoba.

Warta Kota/Arie Puji Waluyo
AKBP Ronaldo Maradona Siregar. (Warta Kota/Arie Puji Waluyo) 

TRIBUNKALTARA.COM - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggeser posisi AKBP Ronaldo Maradona ke Kalimantan Utara ( Kaltara), jabat Kapolres Bulungan, punya rekam jejak mentereng berantas narkoba.

Perubahan terjadi di struktur Polres Bulungan, setelah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menerbitkan Telegram Rahasia pada Senin 26 Juli 2021.

Telegram tersebut memuat sejumah perwira polisi yang menduduki jabatan baru, termasuk nama AKBP Ronaldo Maradona.

Jabatan Kapolres Bulungan yang semula diduki AKBP Teguh Triwantoro akan berganti ke AKBP Ronaldo Maradona.

Sedangkan AKBP Teguh Triwantoro digeser menjabat sebagai Wakapolres Cirebon.

Baca juga: Terbukti Konsumsi Narkoba, Jennifer Jill tak Cuma Jalani Rehabilitasi, Jaksa Tuntut Penjara 6 Bulan

Pria bernama lengkap AKBP Ronaldo Maradona Siregar, belakangan ini kerap mencuri perhatian, terlebih dalam kasus yang terkait dengan penyalahgunaan narkoba.

Pasalnya sebagai Kasat Narkoba Polres Jakarta Barat, AKBP Ronaldo Maradona dikenal berani memberantas kasus narkoba yang melibatkan artis.

Nama-nama seperti sosialita Jennifer Jill, hingga musisi Anji pernah berhasil ditangkap AKBP Ronaldo Maradona dan jajarannya.

Ditunjuknya AKBP Ronaldo Maradona sebagai Kapolres Bulungan, menjadi pesan serius bagi Polri untuk mengatasi maraknya peredaran barang haram itu di jantung ibu kota Kalimantan Utara.

Pria kelahiran Bandung 22 September 1980 ini juga bertangan dingin dalam membongkar kasus narkoba.

Tercatat ia pernah mengungkap sejumlah kasus kejahatan seperti membongkar pabrik ekstasi terbesar kedua di dunia di kawasan Cikande, Banten pada 2005 lalu.

Serta membongkar ladang ganja seluas 12 hektare di Sumatera Utara.

Ia juga mampu membongkar peredaran gelap narkoba jenis ganja yang dikamuflasekan dalam drum.

Peristiwa itu terjadi di Margonda, Depok, Jawa Barat, Selasa (16/2/2021) lalu.

Saat itu, polisi juga menyita ratusan paket ganja yang akan diedarkan di wilayah hukum Polda Metro Jaya khususnya di Jakarta Barat.

Baca juga: LENGKAP Mutasi Terbaru di Polres Malinau, Tiga Kapolsek Diganti, Termasuk Kasat Reskrim dan Narkoba

Profil AKBP Ronaldo Maradona

Melansir Tribun Timur, AKBP Ronaldo Maradona lahir dari keluarga Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Ayahnya adalah PNS kecil di tahun 1980-an.

Sehingga, ayah Ronaldo Maradona Siregar harus menjadi supir pas pulang kantor.

Dalam perjalanan masa lalu, mobil itu pun dicuri seseorang.

Sehingga, polisi perwira berpangkat dua melati ini pun bercita-cita menjadi polisi.

Kejadian itu terjadi ketika ia duduk di bangku SMP kelas 8.

Saat itu, mobil Carry Futura milik ayahnya hilang digondol maling.

Padahal, kata Ronaldo Maradona Siregar, mobil tersebut adalah sumber mata pencaharian keluarganya.

Selain sumber mata pencarian, kendaraan roda empat yang hilang adalah transportasi Ronaldo Maradna Siregar bersama saudara kandungnya untuk pergi dan pulang ke sekolah.

Setelah mobil itu tidak ada, maka Ronaldo sudah mulai mandiri untuk pergi sekolah dengan angkutan umum.

"(Bapak) bisa dibilang miskin tinggal di Perumnas sampai sekarang rumah orang tua saya di sana, pokoknya seadanya lah itu rumah," kata Ronaldo Maradona Siregar.

Baca juga: Kepala BNNP Kaltara Samudi Nilai Pemerintah Malaysia tak Serius dan Berkomitmen Berantas Narkoba

Lulus SMP, Ronaldo Maradona melanjutkan ke SMA Taruna Nusantara di Magelang, Jawa Tengah.

Di sana, ia mulai hidup mandiri karana tinggal di asrama dan belajar dengan sungguh-sungguh demi bisa menjadi polisi.

Tahun 2000, Ronaldo Maradona lulus masuk ke Akademi Kepolisian ( Akpol ).

Setelah 3,5 tahun belajar, dia pun lulus pada peringkat ketiga pada lulusan Akpol 2003 lalu.

Sehingga, dia pun mengikuti upacara kelulusan dari presiden RI.

(*)

(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved