Berita Daerah Terkini
Aksi Perampokan di Balikpapan Jaringan Internasional, Pelaku Terpaksa Didor, Berikut TKP di 8 Negara
Aksi perampokan di Balikpapan merupakan jaringan internasional, polisi terpaksa dor kaki pelaku karena berusaha kabur, berikut TKP di 8 negara .
TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN - Tim Polda Kaltim berhasil meringkus komplotan perampok berskala internasional yang melakukan aksinya di perumahan elite, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Pada saat penyergapan, polisi terpaksa mengambil tindakan tegas dengan menembak kaki dari 4 pelaku perampokan, karena hendak kabur saat akan ditangkap.
Dalam artikel ini, akan disajikan pula sejumlah lokasi perampokan yang dilakukan oleh komplotan rampok berskala internasional tersebut.
Salah satunya, terdapat di Balikpapan Kaltim.
Baca juga: Intensifkan Patroli Pasca Perampokan, Polres Tarakan Evaluasi Pembekalan Pelatihan Satuan Pengamanan

Jaringan perampok profesional yang menyatroni perumahan elit di Balikpapan kini tengah dalam pemeriksaan Polda Kaltim.
Beranggotakan 5 orang, diantaranya berinisial SD, AS, JI, IS, dan SA. Belum diketahui dimana mereka berdomisili, hanya saja dipastikan bahwa mereka bukan warga Kota Balikpapan.
Demikian diutarakan Dir Reskrimum Polda Kaltim, Kombes Pol Subandi saat ditemui di Mako Polda Kaltim, Jumat (20/8/2021).
Kata Subandi, jaringan perampok ini tidak hanya melancarkan aksinya di Kota Balikpapan. Melainkan lintas provinsi, bahkan lintas negara.
Di Indonesia saja, misalnya. Mereka sudah menyasar Kota Balikpapan, Kaltim; Kota Surabaya, Jatim; Kabupaten Kuningan, Jabar; dan Barelang, Kepri.
"Kemudian untuk di Malaysia, mereka juga beraksi di Kuala Lumpur dan Johor Baru. Itu sudah mereka lakukan di tahun 2014. Total TKP semuanya ada 8, 5 di Indonesia; 3 di Malaysia," urai Subandi.
Lanjutnya, jaringan ini memang menyasar perumahan-perumahan elit. Dimana masing-masing tersangka memiliki peran demi memuluskan aksi pencurian tersebut.
Baca juga: Kronologi Perampokan Rumah Elit di Balikpapan, Gondol Perhiasan & Uang, Sekuriti Sempat Kejar Rampok
Dari total 8 TKP tersebut, tercatat sedikitnya 4 korban yang berasal dari Indonesia.
Lebih rinci, berikut informasi seputar TKP yang pernah disatroni jaringan ini:
1. Perumahan Balikpapan Regency De Royal Cluster Blok H No. 08 RT 15 Kel. Sepinggan, Kec. Balikpapan Selatan, Kota Balikpapan;
2. Perumahan Balikpapan Baru Cluster Winsor IB No. 5 Kel. Damai Baru, Kec. Balikpapan Baru, Kota Balikpapan;
3. Jl. Jambangan Town House B 17 Kota Surabaya Prop. Jawa Timur;
4. Dusun Pahing RT 5 RW 2 Ds. Pangkalan Kec. Ciawigebang Kab. Kuningan Prop. Jawa Barat,
5. Barerang Prop. Kepri
6. Kuala Lumpur pada bulan Mei 2014
7. Kuala Lumpur pada bulan Juli 2014
8. Johor Baru pada bulan Januari 2018
Baca juga: Akhir Pelarian Pelaku Perampokan di Tarakan, Ditangkap Polisi di Tambak Usai Kabur Pakai Speedboat

Kaki Ditembak Polisi karena Kelabui Petugas
Jaringan perampok yang sempat menyasar perumahan elit di Balikpapan kini tengah menjalani proses hukum di Polda Kaltim.
Meski begitu, dalam penangkapannya, lima tersangka diamankan terpisah. Lebih dulu 1 di Balikpapan, sisanya di Batam, Kepulauan Riau, Selasa (17/8/2021) kemarin.
SD, AS, JI, IS, dan SA. Demikian inisial para tersangka yang kini tengah meringkuk sebagai tahanan Polda Kaltim. Adapun dalam penangkaoan, Polda Kaltim sendiri bekerjasama dengan Polda Kepri.
Betapa tidak, salah satu diantaranya, yakni SA merupakan DPO dari Polres Barerang, Kepri. Bahkan dalam pengejaran, sempat menghindar, keempat tersangka berupaya mengecoh petugas.
Dikatakan Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Hariyanto, keempat tersangka berusaha melarikan diri saat mengetahui tengah dikejar petugas.
Baca juga: Kawanan Rampok Jarah Perumahan Mewah Balikpapan Baru, Korban Diancam Sajam & Diikat di Dalam Kamar
"Mereka berusaha melarikan diri ke pulau lainnya, sehingga petugas mengambil tindakan tegas dan terukur," ujar Hariyanto, Jumat (20/8/2021).
Tindakan tersebut, kata Hariyanto, berupa melumpuhkan kaki tersangka. 4 tersangka kemudian terpaksa menerima timah panas bersarang di betisnya. Berbeda dengan tersangka SD yang tanpa melakukan perlawanan.

Lanjut Hariyanto, sekira pukul 09.00 Wita, keempat tersangka berhasil dikendalikan petugas. Tepatnya di Pulau Buluh, Bulang Kota, Batam, Kepri.
"Selanjutnya, para tersangka kita bawa ke Polda Kaltim untuk proses pemeriksaan lebih lanjut," tukasnya.
Penulis: Mohammad Zein Rahmatullah
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official