Berita Bulungan Terkini
Ditarget Beroperasi 2025, Bupati Bulungan Syarwani Sebut Pembangunan PLTA Kayan Belum Berprogres
Ditarget beroperasi tahun 2025, Bupati Bulungan Syarwani sebut pembangunan PLTA Kayan belum berprogres.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Ditarget beroperasi tahun 2025, Bupati Bulungan Syarwani sebut pembangunan PLTA Kayan belum berprogres.
Bupati Bulungan Syarwani mengakui bila progres pembangunan PLTA Kayan belum berjalan maksimal.
Baca juga: Hujan tak Surutkan Antusias Masyarakat Bulungan Ikut Vaksinasi Covid-19, Rela Antre hingga 2 Jam
Bahkan menurutnya progres pembangunan PLTA Kayan di beberapa desa di Kecamatan Peso belum menunjukan progres sama sekali.
Hal tersebut ia ungkapkan saat ditemui di Gedung DPRD Bulungan, Selasa (24/8/2021).
"Kemarin saya konfirmasi Kades di Desa Long Lejoh yang bagian akan direlokasi lahannya," kata Bupati Bulungan Syarwani.
"Saya pastikan itu tidak ada, tidak saya pungkiri, apa yang saya lihat di lapangan progresnya belum ada," katanya.
Baca juga: Pemprov Kaltara dan Pemkab Bulungan Kebut Evaluasi KIPI, Target Selesaikan Sebelum 31 Agustus 2021
Dirinya juga memastikan belum melihat pembangunan fisik sepertinya halnya pembangunan pelabuhan.
"Pelabuhan kalau di jalan menuju Long Peleban Lejoh belum ada secara fisik, kalau di sekitar desa yang akan direlokasi itu belum ada, di Long Bia juga belum ada," katanya.
Lebih lanjut Bupati Syarwani mengatakan pihaknya juga belum mendapatkan informasi resmi dari pihak investor terkait penyelesaian izin pinjam pakai kawasan hutan atau IPPKH dari Pemerintah Pusat.
"Persoalannya hari ini tidak hanya relokasi dua desa namun juga status kawasan dimana ada di Kemenhut, dan tentu itu harus diselesaikan oleh pihak investor, sampai hari ini saya belum dapat kabar secara resmi terkait IPPKH-nya," ujarnya.
Dirinya berharap pihak investor di PLTA Kayan dapat melakukan langkah-langkah percepatan progres pembangunan.
Baca juga: PTM Belum Dilaksanakan, Bupati Bulungan Syarwani Sebut Lihat Peta Risiko Tiap Desa
"Kalau ada target 2025 harus beroperasi, kita harapkan ada langkah-langkah untuk mempercepat mewujudkan itu," harapnya.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official