Berita Tana Tidung Terkini
Jumlah Sasaran Vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tana Tidung Berubah, Begini Alasannya
Sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tana Tidung alami perubahan jumlah sasaran.
Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tana Tidung alami perubahan jumlah sasaran.
Hal itu pun dibenarkan oleh Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tana Tidung, Hanna Juniar kepada TribunKaltara.com, Sabtu (30/10/2021)
Sebelumnya, sasaran vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Tana Tidung berjumlah 21.875 orang.
Baca juga: Sudah Pembelajaran Tatap Muka Terbatas, Disdikbud Kaltara Sebut Terus Tingkatkan Vaksinasi Pelajar
Namun, pada update vaksinasi Covid-19 pertanggal 29 Oktober 2021, terjadi perubahan jumlah, yakni 19.371.
Hanna mengatakan, perubahan sasaran ini terjadi, karena Dinkes Tana Tidung tidak lagi mengikuti data Badan Pusat Stastik (BPS) Kabupaten Tana Tidung.
Baca juga: Polres Bulungan Gelar Vaksinasi Covid-19 di TPI Sabanar, Warga: Enggak Sakit, Kayak Digigit Semut
Melainkan, mengikuti pusat data dan teknologi informasi (Pusdatin) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
"Benar (sasaran berubah). Awalnya data memang beda, kami (Dinkes Tana Tidung) pakai data dari BPS KTT.
Sedangkan Kemenkes pakai data Pusdatin. Jadi, sekarang kami juga pakai data Pusdatin untuk menyamakan data," ujarnya.
Alumni Universitas Gajah Mada ini menambahkan, target vaksinasi yang telah dicapai, bisa saja melebihi sasaran di setiap kategorinya.
Baca juga: Cara Daftar Vaksinasi Covid-19 di vaksin.loket.com dan PeduliLindungi, Pilih Lokasi yang Diinginkan
Terkait dengan adanya tambahan sasaran bagi kategori Lansia. Hanna menyebutkan, ada perubahan usia Lansia penerima vaksin Covid-19 dari Kemenkes, yakni mulai dari usia 50 tahun ke atas.
Sementara, data usia tersebut sudah masuk dalam kategori penerima vaksin Covid-19 lainnya.
Diketahui, sasaran kategori Lansia penerima vaksin Covid-19 bertambah sebanyak 690 orang. Yang semula sasaran hanya 319, kini menjadi 1009 orang Lansia.
"Kami dan Puskesmas yang ada di KTT sudah cross check data Lansia. Makanya ada penambahan sasaran, karena data usia itu, sudah masuk dan tercampur dalam pelayanan publik," katanya.
Baca juga: Percepat Cakupan Vaksinasi, Gubernur Kaltara Minta Gerai Vaksin Covid-19 Ada di Pelabuhan
Dengan adanya penambahan sasaran Lansia, tentu Dinkes Tana Tidung perlu bekerja ekstra.
Mengingat, cukup sulitnya mengajak kategori Lansia untuk divaksin Covid-19.
(*)
Penulis: Risnawati
