Berita Kaltara Terkini

Tak Ingin Ada Kecurangan Saat Seleksi, Badan Kepegawaian Daerah Siapkan Ini Jelang SKB CPNS Kaltara

Tak Ingin Ada Kecurangan Saat Seleksi, Badan Kepegawaian Daerah Siapkan Ini Jelang SKB CPNS Kaltara.

TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI
Peserta PPPK Non Guru saat mengikuti seleksi di Gedung CAT BKD Kaltara pada Oktober lalu (TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI) 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Tak Ingin Ada Kecurangan Saat Seleksi, Badan Kepegawaian Daerah Siapkan Ini Jelang SKB CPNS Kaltara.

Guna mengantisipasi kecurangan dalam pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Kaltara, pihak Badan Keegawaian Daerah ( BKD) Kaltara melakukan berbagai persiapan.

Baca juga: Penjadwalan Ulang Seleksi Dilakukan Sehari Pasca Tes, BKD Harap Peserta SKB CPNS Kaltara Sehat

Kasubid Pengadaan dan Pensiun Pegawai BKD Kaltara Arya Mulawarman, menyampaikan, pihaknya akan kembali mengecek kondisi komputer jelang pelaksanaan SKB.

Baik dari sisi software maupun hardware komputer.

"Kalau kami di sini kami update lagi antivirus kami update," kata Arya Mulawarman, Jumat (26/11/2021).

Peserta PPPK Non Guru saat mengikuti seleksi di Gedung CAT BKD Kaltara pada Oktober lalu
Peserta PPPK Non Guru saat mengikuti seleksi di Gedung CAT BKD Kaltara pada Oktober lalu (TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI)

"Lalu pengecekan komputernya, jadi betul-betul dicek, selain fungsinya, juga dicek lagi apakah ada yang aneh atau tidak," katanya.

BKD Kaltara juga memastikan, bahwa pihak panitia dalam SKB nanti, tidak akan terlibat dalam bentuk dan hal apapun untuk membantu kelulusan para peserta.

Terkait ditemukannya kecurangan dalam seleksi kompetensi dasar (SKD) di beberapa wilayah lain di Indonesia, Arya menilai, hal tersebut terjadi karena adanya sindikat yang melibatkan oknum panitia.

Karena itu, pihaknya memastikan untuk wilayah Kaltara tidak akan terjadi kecurangan seperti itu.

Baca juga: Desember Tahun Depan Kantor Gubernur Kaltara Ditargetkan Berfungsi, DPUPR: Penting OPD tak Ngontrak

"Kalau kami melihat, itu mungkin ada sindikat, pasti ada oknum tertentu yang juga ikut," katanya.

"Tapi kalau di Kaltara kami pastikan tidak ada yang seperti itu," tuturnya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved