Berita Tarakan Terkini
Pandemi Covid-19 Batasi Kegiatan Besar, Kirab Bendera Merah Putih jadi Pengobat Rindu Warga Tarakan
Dua tahun pandemi Covid-19 membatasi kegiatan besar, kirab bendera Merah Putih jadi pengobat rindu warga Tarakan.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Dua tahun pandemi Covid-19 membatasi kegiatan besar, kirab bendera Merah Putih jadi pengobat rindu warga Tarakan.
Dua tahun Kota Tarakan dilanda pandemi Covod-19. Dua tahun itu pula tidak ada perayaan besar-besaran dan peswa mewah menyambut HUT Kota Tarakan yang jatuh pada 15 Desember.
Kirab Bendera Merah Putih yang dilaksankan pada Minggu (19/12/2021) cukup menjadi pengobat rindu masyarakat Kota Tarakan.
Baca juga: Kirab Bendera Merah Putih Sepanjang 500 Meter, Meriahkan HUT ke-24 Kota Tarakan, Warga Antusias
Ini terlihat dari antusias masyarakat Tarakan menantikan parade bendera yang startnya dimulai dari Jalan Mulawarman tepatnya di depan Bandar Udara Internasional Juwata Tarakan.
Beruntung kondisi cuaca begitu bersahabat hari ini tak begitu panas.
Pelaksanaan Kirab Bendera Merah Putih begitu disambut warga, di setiap sudut jalan Mulawarman dan Yos Sudarso, orang-orang berdiri mengambil jatah tempat masing-masing dan mengabadikan momen kirab.

Pantauan TribunKaltara.com, di jembatan penyeberangan persimpangan GTM juga tak luput dari warga yang ingin menonton dari ketinggian.
Seperti diakui Sahara, warga Kelurahan Kampung Empat Kota Tarakan, ia sengaja memilih jembatan penyeberangan mengabadikan momen karena dari ketinggian jembatan bisa menyaksikan panjang bendera yang dibawa rombongan sepanjang 500 meter.
Baca juga: Lampaui Target Vaksinasi Nasional, Kota Tarakan Perdana Gelar Kick Off Vaksin Anak Usia 6-11 Tahun
"Jadi sengaja bawa anak-anak ke sini kebetulan weekend. Mau nonton kirab bendera. Saya tahunya dari teman-teman grup WA dan status teman-teman soal kirab untuk merayakan HUT Tarakan yang ke-24," ungkap Sahara.
Ia melanjutkan, kirab sepanjang 500 meter ini menurutnya pribadi karena berangkat dari rasa nasionalisme Merah Putih dikirab sepanjang 500 meter itu suatu kebanggaan.
"Bangga juga. Ini juga mengobati rindu warga Tarakan kan karena sudah dua tahun tidak bisa dirayakan karena pandemi," bebernya.

Rita berharap di momen ulang tahun Kota Tarakan ini agar dapat lebih maju dari sebelumnya. Ia ingin agar Tarakan dapat bersinergi, kolaborasi menuju smart city, sesuai tema HUT tahun ini.
"Kita harus mendukung untuk kemajuan Tarakan," ujarnya.
Ia tak menampik di momen HUT ingin sekali ada kegiatan perlombaan, perayaan sebelum HUT namun lagi-lagi Covid-19 belum hilang.
Baca juga: Jadwal 3 Speedboat Reguler Pagi Rute Nunukan-Tarakan Muat Ratusan Penumpang, Minggu 19 Desember 2021
"Kita di tahun kedua, jadi tahun ini bersabar dulu. Semoga tahun depan sudah nggak ada Covid-19, sehingga aktivitas bisa berjalan normal," pungkasnya. (*)
Penulis: Andi Pausiah