Berita Nunukan Terkini

Nunukan PPKM Level 1, Bupati Asmin Laura Sebut Aktivitas Pelaku Usaha Kembali Menggeliat

Bupati Nunukan Asmin Laura menyebut PPKM di daerahnya sudah berstatus level 1 dengan kasus nihil kasus aktif Covid-19.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ FEBRIANUS FELIS
Bupati Nunukan Asmin Laura. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Bupati Nunukan Asmin Laura menyebut PPKM di daerahnya sudah berstatus level 1 dengan kasus nihil kasus aktif Covid-19.

Bahkan, menurut Laura para pelaku usaha kembali menjalankan usahanya seperti sebelum adanya pandemi dengan catatan protokol kesehatan mesti dijalankan.

"PPKM di Nunukan sudah level 1. Dan antusias pelaku usaha untuk menjalankan usahanya semakin menggeliat. Pasar, restaurant, cafe mulai aktif lagi, tapi wajib Prokes karena pandemi belum selesai," kata Asmin Laura kepada TribunKaltara.com, Jumat (14/01/2022), pagi.

Baca juga: Kabupaten Malinau Perpanjang PPKM Level 1, Kasus Aktif Covid-19 Stagnan Tiga Kasus

Meski level 1, pembatasan kapasitas di tempat-tempat umum seperti cafe, restaurant, dan pasar masih terus dilakukan. Hal itu dilakukan sebagai upaya mencegah penyebaran virus Corona, utamanya varian baru Omicron.

"Saat ini pembatasan masih tetap ada. Semua yang masuk di dalam indikator PPKM level 1, tetap kami tindaklanjuti di lapangan," ucapnya.

Bupati dua periode itu, mengakui sudah melakukan sejumlah upaya pemulihan ekonomi selama pandemi Covid-19 ini.

"Kita di Nunukan ini, untuk sumber potensi ekonomi lebih kepada ekonomi kerakyatan. Program yang kami lakukan seperti memberikan bantuan modal bagi pelaku UMKM," ujarnya.

Baca juga: Kota Tarakan Kembali Masuk PPKM Level 1, Vaksinasi Dosis Pertama Capai 90 Persen

Lanjut Laura,"Sejak pandemi UMKM sempat vakum. Lalu, 2020 dan 2021 kami berikan bantuan modal Rp2 juta kepada UMKM. Paling tidak mereka bisa memulai usahanya lagi," tambahnya.

Tak hanya itu, subsidi untuk masyarakat Nunukan di pedalaman juga dia berikan melalui alokasi anggaran refocusing.

Kota Tarakan kedua kalinya mendapat status PPKM Level 1 bersama tiga daerah lainnya di Kaltara. Tampak aktivitas masyarakat Tarakan selama PPKM Level 1.
Kota Tarakan kedua kalinya mendapat status PPKM Level 1 bersama tiga daerah lainnya di Kaltara. Tampak aktivitas masyarakat Tarakan selama PPKM Level 1. (TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH)

"Malaysia lockdown membuat suplai barang ke wilayah kita serba terbatas. Sehingga dengan adanya alokasi refocusing anggaran, kami akhirnya menambah lagi jumlah flight yang menyuplai barang ke wilayah Krayan dari 40 menjadi 80 flight," tuturnya.

Dia berharap agar masyarakat Nunukan tetap bisa survive dalam menjalankan aktivitas di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga: Tarakan Masuk PPKM Level 1, Fokus Kebut Vaksinasi Anak, Wali Kota Siap Lakukan Booster Jika ini

"Semoga masyarakat bisa survive di bidang masing-masing. Meskipun berada di perbatasan tetapi semangat kita tidak boleh terbatas," ungkapnya.

Ibu tiga anak itu mengajak masyarakat untuk mengambil hikmah dibalik pandemi Covid-19 yang terjadi selama dua tahun ini.

"Kita bisa memetik banyak pengalaman dari semua yang terjadi. Sebagai manusia kita harus tetap bersyukur dari apa yang sudah Tuhan berikan. Tetap jaga kesehatan begitu juga Prokes dijalankan," imbuhnya.

(*)

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved