Tahun 2022, Pemkab Bulungan akan Bangun Rumah Sakit Pratama di Pulau Bunyu , Imam Sebut Tahap Lelang

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN- Tahun 2022, Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Bulungan mendapatkan kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) yang bersumber dari Anggaran Pendapatan  Belanja Negara (APBN)  sebesar Rp 219 miliar.

DAK ini dikhususkan untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam melakukan pembangunan infrastruktur. Salah satu OPD yang mendapatkana adalah Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bulungan.

Dinkes bakal melaksanakan pembangunan Rumah Sakit Pratama yang terletak di Kecamatan Bunyu.

Baca juga: Dana Bersumber dari DAK Fisik, Pemprov Kaltara Siapkan Lahan 7 Hektar untuk Bangun Rumah Sakit Jiwa

Kepala Dinkes Bulungan Imam Sujono mengungkapkan, bahwa rencana pembangunan Rumah Sakit Pratama saat ini tengah masuk dalam pelaksanaan proses  pelelangan.

“Beberapa hari ini telah dilakukan lelang dan beberapa hari ke depan sudah ada penetapannya, harapan saya kalau tidak diulang lagi, jadi tanggal 22 hingga 24 Februari sudah dilaksanakan groundbreaking, Insyallah rumah sakit pratama di pulau Bunyu” ucapnya Jumat (11/2/2022).

Imam Sujono juga menjelaskan, pada awal bulan Maret 2022 mendatang telah dilakukan pengerjaan fisik sehingga di Desember 2022 telah selesai dikerjakan.

Baca juga: Pemkot Balikpapan Batal Membangun Rumah Sakit Darurat Khusus Pasien Covid-19, Inilah Alasannya

Bahkan kata Imam Sujono, anggaran yang dikucurkan dalam pembangunan rumah sakit ini mencapai puluhan miliar rupiah.

“Secara keseluruhan nilainya ada Rp 80 miliar lebih, ini berupa paket yang berisikan alat kesehatan dan fisik bangunan, dananya full dari APBN,” ungkapnya.

Imam Sujono mengatakan jika urgensi pembangunan RS Pratama di pulau Bunyu ini lantaran Pulau Bunyu merupakan daerah kepulauan.

Serta selama inipun untuk kasus rujukan di pulau Bunyu cukup tinggi untuk Kabupaten Bulungan.

Baca juga: 2021 Polda Kaltara Rencana Bangun Rumah Sakit, Irjen Pol Bambang Kristiyono: Orang Miskin Gratis

“Dengan adanya Rumah Sakit Pratama maka masyarakat tidak perlu di rujuk ke RS Kota Tarakan, makanya dengan adanya RS Pratama kita siapkan SDM berupa dokter spesialis, sehingga ini juga mengurangi sistem rujukan,” jelasnya.

Sementara itu, Imam menambahkan untuk Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), hanya Bulungan yang belum mempunyai Rumah Sakit Pratama sedangkan daerah lain telah ada.

“Jadi, Rumah Sakit Pratama ini merupakan pertama berdiri di Bulungan, kalau daerah lain sudah ada, maka insyallah mari kita dukung proyek ini dapat terlaksanakan dengan lancar sampai akhir,” ungkapnya. 

(*)

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi