Berita Tana Tidung Terkini
Dinkes Tana Tidung Sebut 27 Kasus Aktif Covid-19, 4 Orang Dirawat di RSUD Akhmad Berahim
Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tana Tidung, sebanyak 27 kasus aktif Covid-19 di Tana Tidung.
Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tana Tidung, sebanyak 27 kasus aktif Covid-19 di Tana Tidung.
Dari 27 kasus itu, 23 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri. Sementara 4 orang lainnya dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Akhmad Berahim.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kabupaten Tana Tidung, Hanna Juniar menyebutkan, dari 27 kasus itu, kasus terbanyak di Desa Tideng Pale Kecamatan Sesayap.
Baca juga: Dinas Kesehatan Kabupaten Malinau Buka Layanan Vaksinasi Booster, Berikut Jadwal & Persyaratannya
"25 orang itu di Tideng Pale, 2 orangnya itu dari perusahaan. Jadi mayoritas tu ada di sini (Tideng Pale) kayak gitu," sebutnya.
Terkait varian Covidnya, Koordinator Vaksinasi Kabupaten Tana Tidung itu belum mengetahui pasti. Mengingat masih perlu dilakukan pemeriksaan genome.
Baca juga: Vaksinasi Booster di Nunukan Masih Menyasar Pegawai Pemkab, Dinas Kesehatan: Baru 1,95 Persen
Soal gejala yang dirasakan oleh pasien Covid-19 di Tana Tidung, dia sampaikan rerata gejala ringan.
Sementara itu dia sampaikan, pentingnya vaksinasi Covid-19 dilakukan. Salah satunya, menekan gejala yang timbul ketika seseorang terinveksi Covid-19 ini.
"Kalau dia sudah vaksin, terus terkena Covid-19 itu tidak terlalu memperberat keadaannya seperti itu.
Jadi, yang dirawat sekarang ini di rumah sakit (RSUD Akhmad Berahim) itu belum vaksin," jelasnya
Hanna berpesan kepada masyarakat Tana Tidung agar tidak panik dan tetap tenang. Dia meminta kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Progres Vaksinasi Covid-19 untuk Siswa di Malinau, Cakupan Penerima Usia 6-11 Tahun Tembus 60 Persen
"Tetap patuhi protokol kesehatan guna menjaga diri sendiri dan keluarga. Kita minta masyarakat kita untuk mengurangi mobilitas," pesannya.
Selain itu, dia mengimbau masyarakat untuk ikut serta mensukseskan vaksinasi Covid-19. Baik vaksin primer 1 dan 2 maupun booster.
"Kami juga menghimbau Lansia yang ada di wilayah Tana Tidung, agar dapat menahan diri untuk tidak sering keluar rumah. Mengingat banyak lansia yg belum divaksin," imbaunya.
(*)
Penulis: Risnawati
