Berita Tarakan Terkini
Razia Valentine Angkut 10 Orang, Satpol PP Tarakan Temukan Sabu, 1 Perempuan Lompat dari Jendela
Razia Valentine angkut 10 orang, Satpol PP Tarakan temukan sabu, 1 perempuan lompat dari jendela.
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Razia Valentine angkut 10 orang, Satpol PP Tarakan temukan sabu, 1 perempuan lompat dari jendela.
Total 10 orang diangkut personel Satpol PP Kota Tarakan dalam kegiatan razia Hari Valentine, Senin (14/2/2022) malam tadi.
Kegiatan razian menyasar sejumlah kos-kosan, penginapan, losmen dan tempat hiburan malam (THM).
Baca juga: Walikota Tarakan Khairul Imbau ASN Taat Isi SPT Tahunan, Maret Akan Diberlakukan Tax Amnesty
Puluhan personel dikerahkan dan terbagi dua tim menyisir lokasi yang kerap dijadikan sebagai tempat melakukan tindakan tak terpuji.
Seperti lokasi kos-kosan yang berada di Jalan Pepabri Kelurahan Kampung Satu Skip.
Rombongan personel tiba sekitar pukul 23.30 WITA menemukan ada enam orang yang masing-masing memiliki pasangan lawan jenis.
Dua pasangan di antaranya berada dalam kos-kosan berbeda dengan satu pasangan lawan jenis di komplek kos-kosan yang sama.
Beberapa di antaranya bahkan tercatat usianya masih di bawah umur.
Meski tak ditemukan atau terbukti melakukan tindakan asusila, keenam orang diamankan dan diangkut petugas ke Mako Satpol PP Kota Tarakan.
Rute kedua personel gabungan bergeser ke salah satu penginapan atau losmen yang berada di Jalan Imam Bonjol Kelurahan Pamusian.
Di sini ditemukan satu kamar dalam kondisi kosong penghuni dan hanya ada tas ransel berisi handuk.
Di sini personel menemukan perangkat sabu beserta sabu seberat 4 gram dan belum sempat digunakan.
Baca juga: BPJamsostek Tarakan Lakukan MoU dengan Pengelola Pasar Beringin Kota Tarakan
Saat petugas membuka pintu, jendela kamar dalam kondisi terbuka dan diduga orang yang ada di dalam kamar sudah kabur lompat lewat jendela.
Selanjutnya menuju kamar berikutnya di lantai dua, personel lagi-lagi menemukan kamar kosong dan jendela dibuka paksa.
Setelah ditelusuri, pemesan kamar nekat melompat dari jendela dan masuk ke rumah warga. Oleh warga menyerahkan perempuan tersebut kepada pihak Satpol PP.
