Berita Tana Tidung Terkini
Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan, Ketua KPU Tana Tidung Harap Hasilkan Daftar Berkualitas
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tana Tidung laksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) terkait pemutakhiran data pemilih berkelanjutan di Kantor KPU.
Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tana Tidung laksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) terkait pemutakhiran data pemilih berkelanjutan di Kantor KPU Tana Tidung, Kamis (31/3/2022)
Ketua KPU Tana Tidung, Hendra Wahyudhi mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin yang telah dilakukan di tahun-tahun sebelumnya.
"Memang setiap bulan itu kita melakukan update data pemilih berkelanjutan.
Baca juga: Jangan Sampai Ada Data Siluman, Pemuktahiran Data Berkelanjutan Bakal Di-Update Tiap Bulan
Kemudian, secara tiga bulan sekali kita melaksanakan Rakor bersama stakeholder," ujarnya kepada TribunKaltara.com
Berdasarkan update Maret 2022 ini, terdapat sekira 41 daftar pemilih baru di seluruh Kabupaten Tana Tidung.
Dia menambahkan, daftar pemilih baru ini, bisa saja dari masyarakat yang baru memiliki KTP.
Baca juga: Siap Awasi Tahapan Pemilu, Ketua Bawaslu Bulungan Achmad Perkirakan Verifikasi Faktual di Akhir 2022
Selai itu, dari TNI dan Polri yang baru pensiun, yang juga masuk kategori pemilih baru.
"Daftar pemilih untuk triwulan satu ini berjumlah 16.542 pemilih.
Kalau ditambah jumlah pemilih baru yang saat ini, totalnya 16.583 pemilih," sebutnya.

Dia menyampaikan, pemutakhiran data berkelanjutan ini sangat penting dilakukan.
Sehingga, dari data pemilih ini dapat menghasilkan daftar pemilih yang berkualitas.
Baca juga: Siap Awasi Tahapan Pemilu, Ketua Bawaslu Bulungan Achmad Perkirakan Verifikasi Faktual di Akhir 2022
Lebih lanjut dia sampaikan, di pengurus-pengurus sebelumnya, bisa saja pemutakhiran data pemilih baru dilakukan pada saat mendekati tahapan pemilihan.
Sebab itu, kata dia, banyak masalah-masalah yang terjadi di lapangan.
"Dalam hal ini KPU RI melakukan terobosan baru, menggunakan metode pemuktahiran data berkelanjutan setiap bulannya, secara update," terangnya.
Dia berharap, dapat bekerjasama dengan pihak-pihak terkait, baik pemerintah daerah maupun peserta pemilih.