Tingkatkan Kepesertaan, BPJamsostek Bulungan Sasar Pedagang Pasar

TRIBUNKALTARA, TANJUNG SELOR - BPJamsostek Kabupaten Bulungan melakukan perluasan kepesertaan jaminan sosial ketenagakerjaan di salah satu pasar di Kabupaten Bulungan, yakni Pasar Ramadhan yang berada di Jl Ahmad Yani, Tanjung Selor, Jumat (1/4).

Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) Kantor Cabang Bulungan berkomitmen terus meningkatkan kepesertaan di wilayah Kabupaten Bulungan dan sekitarnya, termasuk pekerja informal atau pekerja mandiri.

Beberapa hari sebelumnya BPJamsostek Bulungan melakukan sosialisasi manfaat program kepada para pedagang di pasar Ramadhan.

Para pedagang sangat antusias dengan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, sehingga seluruh pedagang di Pasar Ramadhan mendaftar menjadi peserta dan sudah terlindungi dalam program BPJS Ketenagakerjaan.

Baca juga: BPJAMSOSTEK Tarakan Melakukan Perjanjian Kerjasama dengan Korpri Kota Tarakan

Kepala Kantor Cabang BPJamsostek Bulungan Ahmad Bisyri menyampaikan sangat mengapresiasi semangat para pedagang menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Terbukti dengan seluruh pedagang sudah menjadi peserta.

“ini hal yang sangat luar biasa, dimana masyarakat peduli dengan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.

Seperti kita ketahui bahwa manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan sangat luas dan dapat memberikan manfaat yang luar biasa kepada pesertanya,” terangnya.

Dikatakannya, risiko pekerjaan bisa terjadi kesetiap orang sehingga setiap profesi perlu adanya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, dengan menjadi peserta Program BPJS Ketenagakerjaan, pekerja akan merasa aman saat beraktivitas di lingkungan kerja dan tidak perlu khawatir terhadap risiko kerja yang tidak tau kapan datangnya.

Baca juga: BPJAMSOSTEK Tarakan MoU dengan Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas III Tarakan

“Apalagi seperti kita ketahui, profesi sebagai pedagang bekerja mulai dari pagi sampai malam melayani para pembeli atau bahkan ada pedagang melayani pembeli dari satu tempat ke tempat yang lainnya.

Meski demikian semua jenis pekerjaan pasti memiliki risiko kerja dengan tingkatan yang berbeda-beda,” ujarnya.

Ahmad Bisyri menambahkan selama ini kebanyakan pekerja yang mendapatkan perlindungan jaminan sosial  adalah pekerja seperti di perusahaan atau pabrik, padahal risiko kecelakaan kerja bisa terjadi kepada setiap tenaga kerja , khususnya pekerja sektor informal.

Melalui kegiatan ini kami berharap seluruh pekerja sektor informal di Kabupaten Bulungan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan agar tenaga kerja dapat bekerja dengan tenang dan nyaman.

Baca juga: BP Jamsostek Nunukan Lakukan Sosialisasi Program di Kecamatan Nunukan

Sedangkan ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima Tepian Sungai Kayan Muhammad rizky menyampaikan sangat mengapresiasi atas kepedulian yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan Bulungan.

“Progam ini sangat bermanfaat bagi kami pedagang yang memiliki resiko saat bekerja di pasar. Semoga BPJS Ketenagakerjaan bisa selalu hadir dan melindungi masyarakat khususnya kami para pedagang di Kabupaten Bulungan,” harapnya. (*)