Berita Kaltara Terkini

Cerita Unik di Pelantikan Bakomubin Kaltara, Ngabalin Lepas Sorban Ganti Kenakan Singal Bulungan

Datang lantik Bakomubin Kaltara, Ali Mochtar Ngabalin dikenakan Singal khas Bulungan oleh Gubernur Kaltara Zainal Paliwang.

Penulis: - | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/GEORGIE SENTANA HASIAN SILALAHI
Ali Mochtar Ngabalin, Ketua Umum PP Bakomubin saat menerima dipasangkan cendramata Singal Khas Bulungan oleh Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang di Gedung Gadis Pemprov Kaltara Sabtu (9/4/2022). 

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Datang lantik Bakomubin Kaltara, Ali Mochtar Ngabalin dikenakan Singal khas Bulungan oleh Gubernur Kaltara Zainal Paliwang.

Ali Mochtar Ngabalin, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) dan juga merupakan Ketua Umum PP Bakomubin menghadiri pelantikan Pengurus Wilayah (PW) Badan Koordinasi Mubaligh se-Indonesia (Bakomubin) Kaltara di Gedung Gadis Pemprov Kaltara.

Baca juga: Pendistribusian LPG 3 Kg di Bulungan Terhambat, Disperindagkop Kaltara akan Kirim Surat ke Pertamina

Ada momen unik terjadi pada akhir acara pelantikan, yakni Ali dibantu sang Istri tercinta membuka topi Tobone-nya khas Makassar warna hitam yang dibalut kain sorban putih diatas kepalanya itu.

Diganti dengan Singal bercorak warna biru putih hitam khas Bulungan yang kemudian dipasangkan oleh Gubernur Kaltara Zainal Arifin Paliwang.

"Topi itu mesti umi (istri) yang lepasin dari kepala. Karena bagi anak bugis Makassar kami dari Sulsel itu topi Tobone banyak yang senang, banyak yang suka. Karena dipasang oleh istri. Makannya tidak bisa dilepas sembarangan. Tapi topi ini (Singal) yang dipakai oleh para punggawa pejuang leluhur dahulu di Bulungan. Maka saya pakai ini topi (Singal) selama di Bulungan sebagai bentuk penghormatan, seumur hidup saya, baru pertama kali memakai Singal dan sangat spektakuler," ungkap Ali Mochtar Ngabalin, Sabtu (9/4/2022).

Bang Ali (sapaan akrabnya) menuturkan, juga kepada awak media mengakui tidak mengetahui sejarah Singal yang selama ini menjadi aksesoris wajib dikenakan para pegawai negeri sipil di Pemprov Kaltara.

"Terus-terang saya belum baca sejarahnya. Tapi saya percaya bahwa, tidak mungkin orang memasang topi kehormatan ini dikepalanya tanpa sejarah hebat yang selalu menjadi simbol bagi orang-orang Bulungan dan Tanjung Selor di Kalimantan Utara," ungkapnya

Baca juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Nunukan Kaltara Hari Ini, 7 Ramadan 1443 Hijriah atau Sabtu 9 April 2022

Tak hanya itu, Ali juga menceritakan, jika sang Istri tidak ikut kegiatan kunjungan kerjanya di Provinsi Kaltara maka topi sorban putih yang sering dipakainnya tidak akan dilepas.

"Kalau istri saya tadi tidak ikut, topi putih saya pakai tadi akan tetap saya pakai. Lebih baik topi ini (Singal) saya bawa di tangan saya, itulah sakral kehidupan," ucapnya.

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved