Berita Tana Tidung Terkini
Dapat Jatah 7 Kandidat Paskibra Provinsi Kaltara,Disparpora Kabupaten Tana Tidung Akan Kirim 3 Orang
Pemerintah Kabupaten Tana Tidung mendapat kesempatan mengirim putra-putri daerahnya mengikuti seleksi pemilihan paskibra tingkat Kaltara.
Penulis: Rismayanti | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Pemerintah Kabupaten Tana Tidung mendapat kesempatan mengirim putra-putri daerahnya mengikuti seleksi pemilihan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) di tingkat Provinsi Kalimantan Utara.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tana Tidung, Iwanto mengatakan, Tana Tidung mendapat jatah tujuh kandidat untuk dikirim ke provinsi.
Namun, pihaknya berencana hanya mengirimkan tiga putra-putri terbaiknya mengikuti seleksi pemilihan Paskibra di Ibu Kota Kalimantan Utara, Tanjung Selor.
Baca juga: Seleksi Paskibraka di Balikpapan, Wakil Ketua Komisi X DPR Ingatkan Agar tak Ada Budaya Kekerasan
Mengingat, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi para kandidat yang akan dikirim mengikuti seleksi pemilihan Paskibra nantinya.
"Karena ada persyaratan-persyaratan tertentu yang mereka (provinsi) minta kan, terutama masalah tinggi badan ya.
Kalau laki-laki itu kan minimal 170 cm. Kemudian yang perempuan minimal 165 cm," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Senin (18/4/2022).
Baca juga: Mengenal Sosok Khairi Rifki Saputra, Siswa MAN Tarakan jadi Anggota Paskibraka Tingkat Nasional
Dia mengatakan, sebelum mengikuti seleksi di provinsi. Pihaknya akan lebih dulu menyeleksi para kandidat tersebut.
Seleksi yang dilakukan, yaitu berkenaan dengan tes fisik dan kesehatan.

Pada pelaksanaan seleksi, kata dia, melibatkan Dinas Kesehatan dan TNI dan Polri.
"Iya, mereka ini kan harus siap mental. Kemudian kesehatannya dan fisiknya juga harus siap, itu yang utama," jelasnya.
Baca juga: HUT Ke-76 Kemerdekaan RI, Bupati Tana Tidung Ibrahim Ali Sebut Akan Beri Reward Anggota Paskibraka
Lebih lanjut, apabila para kandidat ini dinyatakan tidak lolos seleksi di provinsi, dia sampaikan pihaknya akan menarik kembali para kandidat.
"Iya, kalau ndak jebol (lolos seleksi) di provinsi kan, kita kan bisa tarik lagi tenaganya untuk mengisi di kabupaten," pungkasnya.
(*)
Penulis: Risnawati