Tetapkan Hari Raya Idul Adha, Kemenag Kaltara Lakukan Pemantauan Hilal 29 Juni 2022, Ini Lokasinya

TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kaltara akan menggelar pemantauan hilal atau rukyatul hilal awal Zulhijah 1443 hijriah pada 29 Juni 2022. Dilakukan di Taman Berlabuh Kota Tarakan.

Kepala Bidang Haji dan Bimas Islam Kanwil Kemenag Kaltara, H. Muhammad Saleh menuturkan, pengamatan hilal akan digelar serentak di seluruh Kemenag kabupaten/kota.

Untuk Kemenag Kaltara, rukyatul hilal dilakukan di Taman Berlabuh, Tarakan.

Baca juga: Ikut Pantau Hilal di Taman Berlabuh, Wali Kota Tarakan Khairul: Insyaallah Lebaran Senin Besok

"Peserta kita batasi. Iya, sama seperti pengamatan rukyatul hilal 1 1 Syawal 1443 hijiriah. Kemungkinan hanya intern Kemenang Kaltara dan perwakilan ormas saja yang hadir," ungkapnya Selasa (21/6/2022).

Kemudian, kata H. Muhammad untuk pengamatan di kabupaten/kota akan dilakukan sesuai lokasi yang sudah ditetapkan. Tetapi, secara umum titik yang ada saat ini kecil kemungkinan hilal bisa terlihat.

"Kalau di Tarakan besar kemungkinan hilal terlihat. Yang penting kondisi cuaca mendukung," ungkapnya.

Baca juga: Hilal Belum Terlihat di Tanjung Selor, Kantor Kemenag Bulungan Tunggu Keputusan Sidang Isbat

Selama ini, kata dia, hilal sulit terlihat karena terhalang awan, walaupun posisinya berada di atas ufuk.

"Kalau sudah 5 derajat di atas ufuk. Insyaallah, bisa terlihat. Tetapi kan kendalnya pemantauan hilal selama ini karena terhalang awan," ucapnya.

Dalam hal ini, Kemenag Kaltara belum dapat memastikan secara pasti ketinggian hilal di Kaltara pada hari rukyat.

"Sampai hari ini kita belum mendapatkan informasi itu. Jadi, kita belum tahu," ungkapnya.

Terpisah, Forcester BMKG Kelas III Tanjung Harapan, Magdalena Sidauruk saat dikonfirmasi menuturkan berdasarkan pemantauan, pada 29 Juni di wilayah Bulungan kondisi cuaca cenderung berawan hingga cerah berawan.

Baca juga: Petumbuhan Awan Tutupi Kemunculan Bulan, Kemenag Kaltara: Jika Cuaca Normal, Hilal Bisa Terlihat

"Tanggal  29 Juni ketinggian hilal 2 derajat 22,82 menit. Jadi, hilal berpoteni terlihat jika kondisi cuaca mendukung," ucapnya.

(*)

Penulis: Georgie Sentana Hasian Silalahi