Berita Nunukan Terkini

Sering Juara I Provinsi dan Nasional, Sanggar Badewa Kini Juara II Lomba Tari Kreasi Pesisir

Personel Sanggar Badewa harus puas meraih juara II lomba Tari Kreasi Pesisir & Pedalaman. Padahal sangar tariini sering dapat juara I Nasional.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ FEBRIANUS FELIS
Arwin saat foto bareng penari Gumbak De Bubu sebelum lomba berlangsung di GOR Dwikora Nunukan, Selasa (28/06/2022), 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Sanggar Badewa harus puas meraih juara II  dalam Lomba Tari Kreasi Pesisir dan Pedalaman yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora)di  Kabupaten Nunukan di GOR Dwikora Nunukan, Selasa (28/06/2022).

Dalam lomba ini grup tari dari Sanggar Badewa menampilkan tarian Gumbak De Bubu kategori musik rekaman dengan nilai 339.

Arwin pelatih dari Sanggar Badewa mengaku.  tarian yang biasa ditampilkan anak didiknya kerap kali mendapatkan juara 1 dalam lomba tari baik tingkat provinsi maupun nasional.

Baca juga: 9 Grup Ikut Lomba Tari Pedalaman dan Pesisir, Disparpora Harap Remaja Lestarikan Budaya Daerah

Namun dalam lomba kali ini, harus mendapatkan juara II. Meksipun begitu dirinya tak mempermasalahkan. 

"Ya walaupun dapat juara 2, nggak masalah. Kami sudah latihan selama 1 bulan, jadi yang ditampilkan tadi itu yang terbaik," kata Arwin kepada TribunKaltara.com.

Arwin mengatakan. personel penari yang membawkan tarian Gumbak De Bubu dalam lomba kali ini kurang. Seharus idealnya enam orang.

Baca juga: Pemkab Tana Tidung Bakal Lakukan Pagelaran Seni dan Budaya, Bupati Ibrahim Ali: Ada Kontes Tari

"Tadi hanya empat orang saja di panggung. Dua orang lagi tidak bisa hadir. Mungkin itu yang juga jadi penilaian juri," ucapnya.

Sanggar Badewa kata Arwin sempat membawa nama Indonesia dalam ajang tari bergengsi di Australia pada 2002 silam.

Bahkan tiap tahun, beber Arwin sanggar tarinya ikut dalam festival kebudayaan di Malaysia.

"Terakhir 2019 kami tampil di Malaysia. Semenjak pandemi sampai sekarang belum ada lagi. Sanggar Badewa ini sudah 20 tahun berjalan di Nunukan," ujarnya.

Tari jenis pesisir dengan nama tarian Bebandung, di GOR Dwikora, Selasa (28/06/2022).
Tari jenis pesisir dengan nama tarian Bebandung, di GOR Dwikora, Selasa (28/06/2022). (TRIBUNKALTARA.COM/ FEBRIANUS FELIS)

Sekilas makna Tari Gumbak De Bubu

Jepen ini menggambarkan tentang kegembiraan pemuda-pemudi suku Tidung yang sedang menari dan bermain bersama dengan menggunakan bubu (alat penangkap ikan).

Mereka menari dan bermain pada sela istirahat setelah lelah seharian mencari ikan.

Baca juga: Pamer Aksi Tari Jepen dan Gerak Sama, Wagub Kaltara Yansen Tipa Padan Buka Pesta Budaya Sungai Kayan

Perpaduan gerak jepen asli suku Tidung di Kabupaten Nunukan itu diiringi dengan alunan musik gambus, biola, hadrah serta gendang berbaur menjadi satu keindahan yang menawan.

"Properti yang kami pakai bubu. Kalau kostum sebenarnya hitam, tapi kami ingin tampil beda jadi pakai warna hijau," ungkap Arwin.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved