Berita Daerah Terkini

Novie, Sosok Polwan Cantik Pernah Jadi Prajurit Perdamaian PBB di Sudan, Terkenang Seragam 10 Kilo

Sosok polisi wanita atau polwan, anggota Polda Kaltim ini tidak hanya cantik, namun pernah bertugas menjadi prajurit misi perdamaian di Sudan.

Editor: Sumarsono
HO/DOKUMEN PRIBADI
Brigadir Novie kenang pengalamannya sejak awal masuk anggota Polri hingga pernah bertugas di Sudan, Afrika Utara. 

Pada mulanya, Novie kurang memahami bahwa dalam tubuh Polri memiliki banyak divisi.

Dan ia menyadari, begitu banyak pengalaman yang bisa digali sebagai anggota Polwan.

Mulai berdinas di luar kota bahkan hingga luar negeri. Hal tersebut ia ketahui saat seniornya bertugas di Haiti, Amerika Tengah.

"Nah dari pengetahuan seperti itu, akhirnya saya ingin masuk lah join di dinas di luar negeri juga," ujar Novie.

Novie sendiri mengaku tak minder sedikit pun.

Baca juga: 20 Pantun dan Ucapan Selamat Hari Polwan ke-74, Diperingati setiap Tanggal 1 September, Yuk Bagikan!

Misal kendala bahasa, bagi Novie memang jadi masalah tersendiri, namun beruntung, tetap bisa bertugas maksimal tanpa harus banyak interaksi.

"Dari masyarakat di sana tidak ada komunikasi sama sekali, karena kalau lagi patroli tidak boleh banyak komunikasi, kecuali dengan yang betul-betul dilindungi misalnya pegawai rumah sakit," jelas Novie.

 Hanya saja, dirinya merasakan gejolak takut saat harus bertugas di wilayah konflik dengan tingkat separatis yang cukup tinggi.

"Di daerah yang separatisnya tinggi dengan tingkat ancamannya juga tinggi. Daerah konflik lah awal-awalnya takut. Ke toilet saja kita harus bawa senjata," ujar wanita kelahiran Balikpapan ini.

Dengan pengalaman bertugas di luar negeri, terutama negara yang konflik, membuatnya merasa bersyukur menjadi warga negara Indonesia.

Betapa tidak, hidup di daerah rawan konflik, membuatnya jadi serba waspada.

Sekalipun hanya demi mengambil air perlu pengawalan.

"Lebih bersyukur aja sih. Dengan dapat pengalaman seperti ini di luar sana, di balik Misi Perdamaian ya ada sosialnya kita juga bagi-bagi buku," kenang Novie.

Baca juga: Cerita Anak Tukang Ojek Pangkalan Lolos Jadi Polwan, Raih Peringkat 1 Bintara PTU Polda Kaltara

Segala kendala bisa datasi dengan baik. Dia tegas dengan dirinya sendiri, di lokasi sana, dirinya datang sebagai prajurit. Bukan pelancong.

Baginya itu motivasi terbaik ketika bertugas di daerah rawan konflik.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved