Mahasiswa Malinau Tolak Kenaikan BBM
Mahasiswa Malinau Sampaikan 7 Tuntutan, Tolak Kenaikan Harga hingga Desak SPBU Buka Secara Rutin
Begini isi 7 tuntutan yang disampaikan mahasiswa dan pemuda di Malinau kepada DPRD Malinau saat melakukan demonstrasi Senin 12 September 2022.
Penulis: Mohamad Supri | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Mahasiswa menyampaikan 7 tuntutan dalam demonstrasi yang berlangsung di Kantor DPRD Malinau, Senin (12/9/2022).
Mahasiswa lintas organisasi kemahasiswaan dan pemuda di Malinau menuntut pemerintah mencabut beleid kenaikan harga BBM bersubsidi.
Perwakilan aksi, Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Politeknik Malinau, Muhamad Agil menerangkan 7 tuntutan tersebut berangkat dari jeritan masyarakat.
Baca juga: BREAKING NEWS Mahasiswa dan Organisasi Pemuda Geruduk Kantor DPRD Malinau, Tolak Kenaikan Harga BBM
Khususnya di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara kenaikan harga BBM menggerek harga bahan pangan yang melambung jauh dari di tingkat pengecer.
"Tujuh tuntutan yang kami sampaikan ini berangkat dari keluhan masyarakat. Di Malinau kasusnya khusus. Kenaikan harga BBM khususnya di perbatasan membuat harga BBM hingga Rp 30 ribu per liter," ujarnya dalam sesi dialog bersama DPRD, Senin (12/9/2022).
Adapun yang menjadi tuntutan dalam unjuk rasa adalah sebagai berikut:
Baca juga: Tolak Kenaikan Harga BBM, DPW PKS Kaltara Dukung Aksi Demonstrasi Mahasiswa: Kami Sangat Mendukung
1. Menolak secara tegas kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi
2. Meminta dan mendesak pemerintah secara bersungguh-sungguh memberantas Mafia BBM

3. Meminta dan mendesak pemerintah untuk segera menerapkan kebijakan subsidi tepat sasaran
4. Mendorong pemerintah pusat dan daerah untuk membuka keterlibatan masyarakat dalam pelaksanaan penyaluran BBM bersubsidi serta menertibkan penjualan BBM eceran di Kabupaten Malinau
Baca juga: Penyelewengan Distribusi BBM Bersubsidi di Kaltara Disorot Mahasiswa, Ini Penjelasan Pertamina
5. Meminta transparansi kuota pendistribusian BBM bersubsidi di Kabupaten Malinau;
6. Meminta transparansi terkait penutupan SPBU Pulau Betung, SPBU Malinau kota, dan Malinau Seberang
7. Meminta pemerintah daerah untuk merealisasikan BBM 1 harga di wilayah perbatasan.
(*)
Penulis : Mohammad Supri