Berita Tarakan Terkini

Kronologi Penemuan Ratusan Koli Kosmetik Ilegal di Sebatik Nunukan, Dikirim Lewat Jasa Titipan

Satgas Gabungan Intelijen mengungkap pengiriman kosmetik impor illegal dari Sebatik menuju Tarakan menggunakan speedboat reguler.

Penulis: Andi Pausiah | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ ANDI PAUSIAH
Perwakilan KPPBC TMP B Tarakan dan Balai POM di Tarakan melakukan penandatanganan serah terima barang bukti kosmetik impor illegal diduga dari Malaysia dan Filipina dalam rilis pers, Rabu (12/10/2022). 

Lalu pukul 22.30 WITA barang bukti tersebut dilakukan penegahan dan dibawa ke Kantor Bea Cukai Tarakan untuk dilakukan proses lebih lanjut.

“Itu kronologis kosmetik ilegal tanpa izin edar (TIE) dan selanjutnya, diharapkan adanya penegakan, maka bisa diseahkan ke Balai POM di Tarakan,” tukasnya.

Baca juga: Dua Pekan Razia Pasar, Balai POM Tarakan Temukan 1.740 Produk Kosmetik Ilegal Bahan Berbahaya

Kepala Balai POM di Tarakan, Harianto Baan mengungkapkan, Balai POM Tarakan menyambut kerja sama yang dibangun di Bea Cukai Tarakan dan Korem 092 Maharajalila.

Ia menjelaskan, ia juga sudah menerima informasi dari Bea dan Cukai Tarakan dan langsung bergerak. Informasinya ada pengiriman kosmetik dari Sebatik Nunukan ke Tarakan diduga tanpa izin edar (TIEM).

“Tim berkorodinasi dan akhirnya diperoleh 149 paket atau koli dengan nilai ekonomis Rp 200 juta.

Ini sudah temuan ketiga yang diserahkan dan didapatkan masing-masing instansi. Sebelumnya dari Lantamal XII dua kasusnya, dari BAIS dan kemudian dari Bea Cukai,” jelasnya.

Ia melanjutkan, nilainya juga cukup besar dan banyak. Terhadap pengedar dan pengirima, sempat alami kendala dan nomor handphone yang digunakan fiktif dan kebanyakan tidak aktif.

Baca juga: Nekat Jual Kosmetik Ilegal Racikan Sendiri di Medsos, Polresta Samarinda Tangkap Seorang Wanita Muda

“Kami buku effort usaha keras mengungkap peredaran kosmetik TIE. Kaltara daerah paling banyak tempat transit pengiriman dari Malaysia, adalah kosmetik TIE,dari Tarakan didrop Sumatera Jawa dan Sulawesi.

“Kami sudah berkoordinasi dengan balai lainnya supaya bisa ditelusuri penerima barang ini,” pungkasnya.

(*)

Penulis: Andi Pausiah

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved