Berita Kaltara Terkini
Masyarakat Kaltara Diminta tak Konsumsi Obat Sirup, Kepala Dinkes Usman: Bisa Pakai Puyer
Adanya instruksi Kemenkes RI agar tidak konsumsi obat sirup, Kepala dinkes Kaltara imbau masyarakat lebih baik memilih obat puyer yang rasanya pahit.
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Masyarakat diminta untuk tak mengonsumsi obat sirup untuk sementara waktu.
Imbauan itu diberikan menyusul maraknya kasus gagal ginjal akut yang terjadi di sejumlah daerah di Indonesia.
Di Kalimantan Utara, Kepala Dinkes Kaltara Usman meminta agar masyarakat mengikuti imbauan tersebut.
Baca juga: Dinkes Tarakan Lakukan Pengawasan ke Puskesmas, Hasil Temuan Pemberian Obat Sirup Nihil
Usman juga meminta kepada tenaga kesehatan atau nakes agar tak meresepkan obat sirup.
"Sementara yang bisa dilakukan adalah dengan membuat puyer," kata Usman di Tanjung Selor, Bulungan, Kalimantan Utara, Senin (24/10/2022).
Baca juga: BPOM Rilis 133 Obat Sirup Dinyatakan Aman, Balai POM Tarakan Masih Lakukan Pengujian Sampling
Menurut Usman, pihak tenaga kesehatan memiliki teknik tersendiri agar usia anak mau mengonsumsi obat jenis puyer.
Mengingat obat jenis kurang disukai oleh usia anak lantaran rasanya yang pahit.

"Saya kira ada strategi tekniknya biar anak anak bisa konsumsi," kata dia.
Baca juga: Update Balita di Tarakan Meninggal Diduga Gagal Ginjal Akut, Obat Sirup yang Diminum Dikirim ke Lab
Lebih jauh dirinya pun berharap masyarakat dapat mengikuti imbauan tersebut hingga adanya pengumuman terbaru dari Kemenkes dan BPOM "Untuk sekarang disarankan tidak konsumsi sirup dulu," ujarnya.
(*)
Penulis: Maulana Ilhami Fawdi