Gubernur Zainal Launching Aplikasi Kaltara di Hati Shop FKKB, 50 Pendaftar Pertama Gratis

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN – Pembukaan Festival Karya Kreatif Benuanta (FKKB) Tahun 2022 oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Kaltara digelar di Gedung Classic Bandara Juwata Tarakan Senin (21/11/2022) pagi hinga siang tadi.

Gubernur Kaltara, Zainal Arifin Paliwang hadir langsung dalam kegiatan pembukaan ditandai dengan pemukulan gong bersama Kepala KPwBI Kaltara.

Dikatakan Zainal Arifin Paliwang usai kegiatan kepada awak media, dari provinsi sangat mendukung even seperti ini.

Baca juga: Ekonomi Kreatif Dimotori Kaum Muda, Ketua KNPI Malinau Halim Pratama Dorong Pemuda Ambil Peluang

“Saya mendukung 100 persen dari provinsi atas terselenggaranya FKKB Tahun 2022 ini. Karena di sinilah kehadiran pemerintah untuk bagaimana hasil karya tangan kreatif masyarakat Kaltara bisa diperkenalkan, bisa dimasukkan dalam karya yang bagus untuk kita pasarkan di seluruh Nusantara dan InsyaAllah di mancanegara,” beber Gubernur Kaltara.

Zainal Arifin Paliwang melanjutkan, dalam hal ini sudah ada satu aplikasi dibuat yang diberikan nama Kaltara di Hati Shop. Aplikasi ini sebagai salah satu inovasi dibuat bagaimana produk UMKM Provinsi Kaltara bisa dikenal dan bisa meningkatkan pendapatan masyarakat di Kaltara.

“Aplikasi sudah bisa, hari ini kita luncurkan aplikasi itu dan 50 pendaftar pertama gratis. Kami berikan kesempatan kepada 50 UMKM pendaftar pertama gratis,” jelasnya.

Baca juga: UMKM Kaltara, Bisnis Kerajinan Manik yang Menjanjikan, Ubah Kopiah Biasa jadi Produk Kreatif

Zainal Arifin Paliwang melanjutkan, sebenarnya semua item bisa masuk dalam aplikasi tidak hanya UMKM. Namun lanjut Gubernur Kaltara, yang diprioritaskan adalah UMKM.

“Kita bantu pasarkan. Ini insyaAllah salah satu penggerak ekonomi dan upaya kita bagaimana bisa mengendalikan dan menekan inflasi di Kaltara,” tegasnya.

Zainal Arifin Paliwang menambahkan saat ini banyak ragam produk unggulan UMKM di Kalimantan Utara mulai dari batik, dan kuliner.

“Sangat banyak dari makanan, dari batik, sesingal bisa dipasarkan di luar dan hasilnya bagus. Kemudian juga makanan khas di Kalimantan Utara juga sudah cukup untuk bis akita pasarkan keluar dan lebih dikenal,” jelasnya.

Ia belum mendapat update hari ini sudah ada berapa pendaftar pelaku UMKM dalam aplikasi tersebut.

Baca juga: APEKSI Tantang Anak Muda Kreatif di Youth City Changers

“Tapi yang jelas 50 orang pendaftar pertama di Kaltara di Hati Shop itu gratis. Targetnya sebanyak-banyaknya pendaftar,” pungkasnya.

Usai kegiatan pembukaan, Gubernur Kaltara melakukan kunjungan ke stan pelaku UMKM dan berbelanja produk kreatif yang dihasilkan pelaku UMKM di Kalimantan Utara.

(*)

Penulis: Andi Pausiah