Berita Kaltara Terkini

Tingkatkan Kapasitas Mitra, Ratusan Tenaga Pendamping Desa di Kaltara Dapat Pelatihan dari Kemendes

Tingkatkan kapasitas mitra, ratusan tenaga pendamping desa di Kaltara dapat pelatihan citra diri hingga pembangunan SDGs desa.

TRIBUNKALTARA.COM
Peserta pelatihan peningkatan kapasitas kepada tenaga pendamping desa di Kaltara saat mengikuti salah satu sesi pelatihan di Luminor Hotel Tanjung Selor, Bulungan, Kaltara. Pelatihan ini digelar oleh Kemendes PDTT dengan mendatangkan ratusan tenaga pendamping desa dari desa-desa di Malinau dan Nunukan, Kaltara. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Kemendes PDTT menggelar pelatihan peningkatan kapasitas kepada mitra tenaga pendamping desa di Kaltara.

Pelatihan yang digelar di Luminor Hotel Tanjung Selor, Bulungan, Kaltara itu berlangsung selama tiga hari sejak 8 Desember hingga 10 Desember 2022.

Ratusan tenaga pendamping desa itu pun dibagi ke dalam beberapa kelas di mana di tiap kelas para garda terdepan pengawal pembangunan di desa itu mendapatkan sejumlah materi pelatihan.

Tenaga Ahli Pembangunan Masyarakat Kabupaten Nunukan, Takdirah, yang menjadi trainer dalam salah satu kelas menjelaskan, para tenaga pendamping diberikan bekal mengenai citra diri pendamping desa hingga materi pembangunan desa berbasis SDGs desa.

Baca juga: PT MSA Hadirkan Perumahan Hunian Modern Pertama di Tanjung Selor Kalimantan Utara

Menurut Takdirah para peserta mengikuti dengan antusias materi pelatihan yang dimulai sejak pagi hingga sore hari itu.

"Mereka ini harus memahami semua persoalan di desa dan memahami dengan baik tanggung jawabnya," kata Takdirah

"Selain itu ada juga pelatihan pembangunan desa berbasis SDGs desa," ungkapnya.

Menurut Takdirah para peserta kelas yang terdiri sebanyak 30 tenaga pendamping desa yang berasal dari Malinau dan Nunukan itu mengikuti dengan baik proses pelatihan.

Mareka disebut mengerjakan dengan baik tugas analisa dashboard SDGs desa yang dikerjakan secara berkelompok.

"Mereka tadi berkelompok dan dapat tugas analisa capaian dashboard SDGs Desa dan itu sudah mereka presentasikan," tuturnya.

Tak hanya mendapatkan materi pelatihan, para peserta juga berbagi dan menceritakan tantangannya menjadi pendamping desa di tengah kondisi yang serba berkekurangan.

Baca juga: Polres Bulungan Naik Tipe jadi Polresta, Ini Penjelasan Kapolda Kaltara soal Nama Kapolresta Baru

"Salah satu permasalahan mereka untuk pengisian dashboard SDGs desa itu kan harus online jadi memang kendala jaringan," katanya.

"Dan wilayah desa yang luas sehingga kalau koordinasi ke desa lain atau kecamatan lain cukup jauh," sambungnya.

Meski penuh tantangan dan kondisi yang sulit, Takdirah terus memberikan motivasi bagi para tenaga pendamping desa, sehingga pembangunan di desa dampingan dapat terus berjalan dan mencapai tujuan pembangunan.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved