Bupati Nunukan Imbau Warga Panjatkan Doa Minta Hujan, Asmin Laura: Semoga Embung Segera Terisi

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Bupati Nunukan Asmin Laura mengimbau warganya untuk secara bersama-sama memanjatkan doa minta hujan.

Hal itu dia sampaikan seusai mendampingi Direktorat Jenderal Sumber Air Minum Balai Wilayah Sungai Kalimantan V Tanjung Selor, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Suryadarma Hasyim dalam meninjau lokasi embung di Nunukan, Rabu (04/01/2023).

Sampai saat ini Kabupaten Nunukan masih merasakan krisis air baku, sehingga air yang mengalir ke rumah warga secara bergilir.

"Ini karena faktor curah hujan yang kurang. Beberapa waktu lalu kami sudah mencoba mengatasi untuk membagikan air bersih ke rumah warga, khususnya yang tidak mampu secara ekonomi," kata Asmin Laura kepada TribunKaltara.com, sore.

Baca juga: Krisis Air Baku di Nunukan, Kementerian PUPR Janjikan Bangun 10 Embung, Suryadarma: Tapi Bertahap

Ia menyebut bantuan suplai air bersih ke rumah warga sementara ini terhenti, akibat terkendala armada.

"Beberapa armada yang sempat digunakan ada yang rusak dan beberapa masih dalam perbaikan. Dalam waktu dekat kami upayakan untuk suplai air bersih lagi," tutur Laura.

Laura mengaku sudah melakukan komunikasi kepada Direktorat Jenderal Sumber Air Minum Balai Wilayah Sungai Kalimantan V Tanjung Selor, perihal solusi jangka panjang.

"Ada rencana pembangunan embung lagi. Termasuk hal lain yang menjadi kebutuhan masyarakat sudah kami komunikasikan," ucapnya.

Sembari itu, Laura mengimbau kepada warga Kabupaten Nunukan untuk memanjatkan doa minta hujan dengan harapan embung bisa terisi air baku.

"Mari kita sama-sama melaksanakan doa minta hujan. Kalau dalam Islam ada salat untuk minta hujan. Semoga embung segera terisi air hujan. Jadi air bisa normal kembali mengalir ke rumah warga," ujarnya.

Baca juga: Polres Nunukan Musnahkan Ribuan Barang Bukti Tindak Pidana Sepanjang 2022, Ada Sabu 7.818,46 Gram

Di Nunukan terdapat dua embung yang sudah beroperasi yakni Embung Bolong dan Embung Bilal. Sementara itu dua embung lainnya seperti Embung Limau masih dalam tahap perencanaan.

Kemudian Embung Fatimah sudah selesai pembangunannya, namun belum dioperasikan.

Penulis: Febrianus Felis