Kumpulan Pantun
30 Pantun Melayu tentang Patah Hati, Ungkapan saat Ditinggal Menikah Sang Kekasih dan Pengkhianatan
Berikut ini kumpulan pantun Melayu tentang patah hati, ungkapan seseorang yang ditinggal menikah sang kekasih hingga pengkhianatan.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Cornel Dimas Satrio
TRIBUNKALTARA.COM - Berikut ini kumpulan pantun Melayu tentang patah hati, ungkapan seseorang yang ditinggal menikah sang kekasih hingga pengkhianatan.
Berbeda dari kumpulan patah hati pada umumnya, deretan pantun ini memakai bahasa Melayu.
Kumpulan pantun Melayu tentang patah hati ini biasanya dipakai oleh masyarakat adat Melayu.
Tak cuma itu, pantun patah hati ini bisa dibagikan ke media sosial untuk hiburan atau pun sekedar konten update status.
Yuk simak selengkapnya pantun Melayu tentang patah hati:
1. Pisau tajam ukir nama belati
Tak jadi dilempar karena deheman
Berhajat megah inginnya hati
Teruna kami menyisir teman
2. Muda mudi jarang bertemu
Bertemu sekali kalau kepepet
Cantik sangat adik dikau
Ingin cari dukun nak memelet

Baca juga: 20 Pantun Melayu Berisi Nasihat yang Tidak Lekang Sepanjang Masa, Bisa Jadi Referensi Tugas Sekolah
3. Sakit menebang kayu berlubang
Kayu hidup dimakan api
Sakit menumpang kasih orang
Daripada hidup baiklah mati
4. Pergi ke kota sebelah hadiri rapat
Jalannya sulit membuat sakit kaki
Datang kai ke orang ada hajat
Ingin ungkapkan hasrat di hati
5. Banyaklah orang menanam pulut
Saya seorang menanam padi
Banyaklah orang karam di laut
Saya seorang karam di hati
Baca juga: 20+ Pantun Melayu untuk Lucu-lucuan, Dijamin Menghibur dan Buat Suasana Hati Lebih Plong
Kumpulan pantun Melayu tentang patah hati
6. Apa diharap padi seberang
Entahkan jadi entahkan tidak
Apa diharap kasihnya orang
Entahkan jadi entahkan tidak
7. Dari Arab turun ke Aceh
Naik ke Jawa berkebun serai
Apa diharap pada yang kasih
Badan dan nyawa lagi bercerai
8. Bagaimanan padi tidak kan basah
Pagi petang dilimbur pasang
Bagaimanahati tidakkan patah
Kekasih hilang direbut orang
9. Batang nangka putik sejari
Rebah ke tanah lapuk terbuang
Abang menyangka adik sendiri
Rupanya sudah duduk bertunang
10. Bagaimana titi takkan terendam
Hujan lebat semelah hulu
Bagaimana kami takkan berdendam
Tuan lah dapat pasangan baru
Baca juga: 15 Contoh Pantun Melayu untuk Melamar serta Balasannya, Ungkapkan saat Bertamu ke Rumah Camer
Kumpulan pantun Melayu tentang patah hati
11. Makan ikan dengan bumbu kacang
Rasanya manis melilit gigi
Datang bukan hanya sekedar datang
Datang bersama niat besar di hati
12. Anak kera mencuri manggis
Matanya perih kena jelatang
Awak tertawa hati menangis
Karena kekasih dibawa orang
13. Galah bukan sembarang galah
Galah orang pemanjat pinang
Salah bukan sembarang salah
Salah abang lambat menimang
14. Bulan sabit di ambang petang
Makin dipandang semakin indah
Sudah senasib abang yang malang
Hendak meminang adik lah nikah
15. Biulan sabit di langit tinggi
Sayup-sayup mata memandang
Sudahlah nasib celaka diri
Adik ku cinta dipinang orang
Baca juga: Kumpulan Pantun Melayu, Cocok Digunakan Sebagai Pembuka dan Penutup Acara
Kumpulan pantun Melayu tentang patah hati
16. Belilah aruan serta belanak
Dapat dipindang sesudah bersih
Hati menyetan dadaku bengkak
Melihat abang berpindah kasih
17. Mabuklah orang dalam perahu
Ombak besar setinggi rumah
Mabuklah abang memendam rindu
Adik ku dengar pergi menikah
18. Hari Minggu jalan ke pasar
Di sana belanja membeli udang
Hatiku pilu rasa terbakar
Bunga kupuja dipetik orang
19. Baik berburu di malam hari
Bersuluh bulan dengan bintang
Adik ku cumbu di dalam mimpi
Tubuhmu sudah di tangan orang
20. Sudahlah makan tidak berkuah
Nasi yang ada terasa kurang
Sudahlah badan tidak bertuah
Kekasih pula dilarikan orang
Baca juga: Kumpulan Pantun Melayu Sukacita, Bisa Dibagikan untuk yang Berbahagia
Kumpulan pantun Melayu tentang patah hati
21. Jatuh tupai salah melompat
Bekerja naik ke batang pinang
Tubuhku lunglai patah semangat
Mendengar adik dipinang orang
22. Fajar subuh sudahlah terbit
Tanda hari menjelang siang
Terbakar tubuh dadaku sakit
Adinda kini dipinang orang
23. Alangkah elok naik perahu
Di sana mudah mencari angin
Abanglah bujuk adik tak mau
Rupanya ada janji sama yang lain
24. Untuk apa orang ke hulu
Kalau klek sudah berlubang
Untuk apa hamba menunggu
Kalau adik sudah bertunang
25. Pisau raut hilang di rimba
Pakaian anak raja di Juddah
Karam di laut boleh ditimba
Karam di hati bilakah sudah?

Baca juga: Kumpulan Pantun Melayu Tak Lekang Zaman, Penuh Makna dan Nasihat Kehidupan
Kumpulan pantun Melayu tentang patah hati
26. Buluh cinta berwarna kuning
Tegak lurus dengan kokohnya
Karena adik sudah berpaling
Badanku kurus menanggung duka
27. Terasa kelatsi buah dokong
Petik buah sebelah titi
Patah kayu bisa disambung
Patah hati taka da ganti
28. Diam-diam orang berkayuh
Karena takut dikejar buaya
Saban malam abang mengeluh
Karena adik sudah berpunya
29. Beras padi diindang orang
Supaya tahu mana antahnya
Belas hati memandang abang
Adik ditunggu sudah berpunya
30. Dari teluk berjalan pulang
Naik ke rumah sudahlah senja
Hatiku remuk bukan kepalang
Adik tercinta sudah berpunya
(*)
Berita tentang Kumpulan Pantun
Join Grup Telegram Tribun Kaltara untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltaracomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
TikTok officialtribunkaltara
Follow Helo TribunKaltara.com
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.