Berita Daerah Terkini

Perkenalkan Bakal jadi Transportasi di IKN, Bus Listrik Produksi INKA Akan Merujuk dalam Akses IKN

produksi Bus Listrik ini agar dapat membangunkan publik lokal untuk menggunakan produk dalam negeri, bisa merujuk ke akses transportasi IKN.

TRIBUNKALTARA.COM / DWI ARDIANTO
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Republik Indonesia; Suharso Monoarfa, Ketua Umum PII; Danis Hidayat Sumadilaga beserta jajaran, saat menjajal Bus Listrik pada Rapimnas PII, di Hotel Novotel kota Balikpapan Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN - Electric Bus atau Bus Listrik produksi dari PT INKA (Persero) turut hadir dalam display Expo Engineering pada rangkaian Rapat Pimpinan Nasional Persatuan Insinyur Indonesia (Rapimnas PII), di Hotel Novotel kota Balikpapan Kalimantan Timur.

Staf Divisi Riset dan Pengembangan PT INKA, Erwin Avianto berharap atas produksi Bus Listrik ini agar dapat membangunkan publik lokal untuk menggunakan produk dalam negeri.

Selain itu, ia menambahkan, Bus Listrik ini bisa merujuk dalam partisipasi akses transportasi di wilayah Ibu Kota Negara (IKN).

"Sekarang masih sebatas display. Sedang diusahakan (akses ke IKN), sambil menunggu komunikasi dari beberapa pihak terkait. Harapannya semoga bisa terwujud untuk bisa berakses transportasi ke IKN," ujar Erwin Avianto, saat dijumpai TribunKaltim.co pada Sabtu (21/1/2023).

Baca juga: Lirik Potensi Wisata di IKN, Pelabuhan Punggur Dibangun dengan Nuansa Tradisional, Ini Kata Arsitek

Meski demikian, masih banyak spesifikasi yang perlu dievaluasi dalam produksi Bus Listrik ini.

"Masih banyak yang perlu dievaluasi, yang akan disesuaikan pada rute di wilayah IKN. Misalnya dalam jarak tempuh 160 km/jam, kedepannya mungkin akan ditingkatkan menjadi 200 km/jam," pungkas Erwin.

Saat ini, terdapat 30 unit Bus Listrik yang telah beroperasi di Surabaya dan Bandung.

Sedikit informasi, Bus Listrik ini diresmikan operasionalnya untuk mendukung acara Presidensi G20 di Bali, pada November lalu.

Bus tipe medium ini, memiliki ukuran 8 meter, dengan moda transportasi tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) yang cukup tinggi sekitar 46 hingga 50 persen.

Dari sisi body, material bus listrik menggunakan stainless steel sehingga lebih ringan.

Baca juga: Ingin ke IKN Nusantara Tersedia Bus Bersubsidi, Berikut Rute dari Balikpapan ke Titik Nol IKN

Terdapat charger yang juga diproduksi sendiri oleh PT INKA, dengan kapasitas baterai 138 kwh, dalam kurang lebih 1-3 jam sekali charger.

Kelengkapan seat lainnya, terdapat 19 kursi penumpang untuk duduk, dan 5 untuk penumpang yang berdiri.

Penulis: Ary Nindita

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved