Berita Nunukan Terkini

Cegah Stunting, Puskesmas Binusan di Nunukan Adakan Nutrition Expo 2023, dr Senoaji: Kasus Meningkat

Puskesmas Binusan di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) mengadakan Nutrition Expo 2023 sebagai bentuk pencegahan masalah stunting.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
HO/ dr Senoaji Kepala Puskesmas Binusan
Puskesmas Binusan di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) mengadakan Nutrition Expo 2023 sebagai bentuk pencegahan masalah stunting, belum lama ini. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Puskesmas Binusan di Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) mengadakan Nutrition Expo 2023 sebagai bentuk pencegahan masalah stunting.

Kepala Puskesmas Binusan dr Senoaji Wijanarko, mengatakan Puskesmas di tempatnya berkomitmen untuk menuntaskan masalah stunting di Kabupaten Nunukan.

"Nutrition Expo 2023 ini merupakan kegiatan bernuansa kesehatan yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional dengan tema 'Isi Piringku Kini Kaya Protein Hewani Cegah Stunting'," kata dr Senoaji Wijanarko kepada TribunKaltara.com, Minggu (19/02/2023), sore.

dr Senoaji menyebut ada sebanyak 8 jenis kegiatan yang dilaksanakan dalam Nutrition Expo 2023.

Baca juga: Hak Melapor Dugaan Pelanggaran Pemilu dan Mekanismenya Seperti Apa? Ini Penjelasan Bawaslu Nunukan

Diantaranya edukasi gizi, lomba cipta menu cegah stunting berbahan dasar ikan, senam bersama, kelas ibu hamil, pemeriksaan penyakit tidak menular, vaksin Covid-19, promosi kesehatan, pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

"Ada sekira 189 anggota masyarakat hadir dan mendapatkan pelayanan promosi kesehatan sepanjang acara," ucapnya.

Menurut dr Senoaji, sesuai data kasus stunting yang dikeluarkan oleh Puskesmas Binusan pada 2022 ada peningkatan dari tahun sebelumnya.

Sehingga kata dia, dibutuhkan lebih banyak partisipasi aktif dari berbagai stakeholder dalam proses edukasi, pembangunan sarana dan prasarana pendukung, serta aktivitas pencegahan lainnya.

Baca juga: Korban Penggelapan Uang Pembelian Rumput Laut di Nunukan Lebih 2 Orang, Berikut Keterangan Kapolsek

"Data kasus stunting yang kami keluarkan tahun 2022 berdasarkan pendataan 2021. Kasus meningkat dari 88 kasus menjadi 130 kasus. Tahun 2023 belum ada data lagi soal stunting, karena belum jalan pendataan," ungkap dr Senoaji.

Penulis: Febrianus Felis

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved