Berita Kaltara Terkini

Akan Digelar di Tana Tidung dan Malinau, Gandeng PKK Disperindagkop Kaltara Bakal Gelar Pasar Murah

Disperindagkop Kaltara bakal menggandeng Tim Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kaltara dalam melaksanakan kegiatan pasar murah.

TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI
Dinas Ketahanan Pangan Bulungan melaksanakan Pasar Murah di Area Pasar Induk Tanjung Selor, Jumat (17/3/2023). Kegiatan tersebut digelar untuk mengantisipasi kenaikan harga jelang Ramadhan. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Disperindagkop Kaltara bakal menggandeng Tim Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kaltara dalam melaksanakan kegiatan pasar murah.

Kepala Disperindagkop Kaltara Hasriyani mengatakan kegiatan pasar akan dilakukan di tiga titik di Tana Tidung dan Malinau.

Hasriyani menuturkan kegiatan ini dilakukan untuk menekan kenaikan harga yang mulai terjadi menjelang Hari Raya Lebaran.

Menurut Hasriyani dalam pasar murah itu nantinya Disperindagkop Kaltara akan memasok bahan pokok bersubsidi, sedangkan Tim PKK Kaltara akan memasok makanan dan minuman yang dibutuhkan saat hari raya Lebaran.

Baca juga: Pemprov Kaltara Gelar Pasar Murah di Tana Tidung, Upaya Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan

Kepala Disperindagkop Kaltara, Hasriyani. (TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI)
Kepala Disperindagkop Kaltara, Hasriyani. (TRIBUNKALTARA.COM/MAULANA ILHAMI FAWDI) (TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI)

"Kami juga menggandeng PKK melaksanakan Pasar Murah di tiga lokasi," kata Hasriyani, Senin (3/4/2023).

"Itu nanti ada di Desa Bebatu dan di Kota Tana Tidung kemudian di Malinau," kata dia.

Hasriyani mengatakan pihaknya akan menyediakan bahan pokok yang telah disubsidi sehingga diharapkan dapat membanrutu masyarakat di Tana Tidung dan Malinau dalam memenuhi kebutuhan pokok.

Bahan pokok yang disubsidi itu diantaranya minyak goreng, bawang merah, bawang putih, minyak goreng dan beras serta telur.

Baca juga: Telur Ayam di Pasar Murah Malinau Paling Laris Manis Dibeli Ibu-ibu, Begini Alasannya 

"Bahan pokok itu dari distributor kemudian kita subsidi jadi memang bisa turun harganya," ungkapnya.

"Jadi di sana nanti kami sediakan seperti minyak goreng di pasaran Rp14.000 kita jual Rp11.000. Kemudian bawang yang di pasaran harganya bisa Rp35.000 - Rp40.000 nanti kita jual Rp20.000 lebih," jelasnya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved