Berita Daerah Terkini

Lestarikan Adat Istiadat, Dayak Kenyah Kukar Kembangkan Desa Budaya untuk IKN Nusantara

Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berdampak pada perkembangan desa budaya Dayak Kenyah di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Kompas/DOK Sekretaris Camat Sepaku
Kawasan inti IKN Nusantara di Kecamatan Sepaku mulai dipasang patok tanda larangan masyarakat merusaknya. 

TRIBUNKALTARA.COM, TENGGARONG - Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berdampak pada perkembangan Desa Budaya Dayak Kenyah di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Kepala Lembaga Adat Dayak Kenyah (LADK) Kutai Kartanegara, Noh Ingan mengatakan, ada tiga desa budaya Dayak Kenyah di Kukar yang memiliki nilai jual.

Di antaranya, Desa Budaya Sungai Bawang Kecamatan Muara Badak, Desa Budaya Lung Anai Kecamatan Loa Kulu, dan Desa Budaya Lekaq Kidau Kecamatan Sebulu.

"Dengan kehadiran IKN, pengelolaan Desa Budaya Dayak Kenyah bisa dimaksimalkan. Ini menarik bagi wisatawan dan menjadi aset daerah," ujar Noh Ingan, Rabu (5/4/2023).

Baca juga: Terpengaruh IKN Nusantara, Tingkat Hunian Hotel dan Wisatawan ke Kaltim Februari 2023 Sama-sama Naik

Kepala Lembaga Adat Dayak Kenyah (LADK) Kutai Kartanegara, Noh Ingan.
Kepala Lembaga Adat Dayak Kenyah (LADK) Kutai Kartanegara, Noh Ingan. (TRIBUNKALTARA.COM)

Berdasarkan catatan yang dimiliki LADK, setidaknya ada lima ribu masyarakat Dayak Kenyah yang tersebar pada 21 desa di Kutai Kartanegara.

Masyarakat Dayak Kenyah di Kutai Kartanegara pun telah berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan kebiasaan hidup, adat, istiadat, serta budayanya.

Noh Ingan mengungkapkan, Kelurahan Jahab di Kecamatan Tenggarong menjadi salah satu wilayah yang berpotensi untuk menjadi desa budaya baru.

Pihaknya pun telah mengusulkan agar Kelurahan Jahab memiliki Desa Budaya Dayak Kenyah yang bernama Lekaq Dema. Ini disiapkan untuk menyambut IKN Nusantara.

Menurut Noh Ingan, pemerintah setempat bisa berkolaborasi dengan Lembaga Adat untuk menyiapkan desa budaya tersebut.

Sehingga, wisatawan yang akan datang dan ingin melihat budaya Dayak Kenyah tak perlu lagi jauh-jauh berkunjung ke wilayah hulu mahakam.

"Desa budaya ini menarik. Maka dari itu kami terus kembangkan desa budaya agar bisa terlibat dan mengambil peluang pembangunan IKN Nusantara," katanya.

Noh Ingan menegaskan, masyarakat Dayak Kenyah menyambut baik pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

Masyarakat Dayak Kenyah ingin bersinergi dengan Badan Otorita IKN Nusantara untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).

Baca juga: Kepala Otorita IKN Akui Keteteran, Posisi Direktur Bakal Diisi Swasta, Gaji Pegawai Tunggu Proses

Menurut Noh Ingan, kehadiran IKN Nusantara akan memperluas lapangan pekerjaan bagi masyarakatanya.

Ia percaya, kehidupan masyarakat Dayak Kenyah di Kabupaten Kutai Kartanegara akan berubah dengan kehadiran IKN Nusantara.

"Perekonomian warga Dayak Kenyah tentu meningkat, terutama daerah hulu. Akses infrastruktur akan tersambung dan diperbaiki dengan adanya IKN," tandasnya.

Penulis: Miftah Aulia Anggraini

Sumber: Tribun Kaltara
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved