Bisnis Pakaian Impor Bekas

Kapolres Tarakan Siap Tindak Tegas Bisnis Pakaian Impor Bekas, Banyak Masuk Lewat Jalur Tikus

Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona janji usut tuntas bisnis pakaian impor bekas dari Malaysia yang masuk ke Tarakan.

|
Penulis: Andi Pausiah | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/ DOKUMENTASI BEA CUKAI TARAKAN
Ilustrasi - Tampak ballpres berisi pakaian impor bekas hasil tangkapan Tim Patroli Laut Bea Cukai Tarakan pada Selasa (10/1/2023) lalu. 

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKANKapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona siap menindak tegas jika nanti menemukan ballpress berisi pakaian impor bekas dari Malaysia masuk ke Tarakan, Kalimantan Utara.

Ini salah satu instruksi langsung dari Presiden RI Joko Widodo yang diteruskan kepada Kapolri dan diteruskan kepada masing-masing jajaranya di lingkup daerah.

Pada kasus pakaian impor bekas, AKBP Ronaldo Maradona mengeaskan telah  menjadi skala prioritas untuk dituntaskan.

Ia melanjutkan, dengan sumber daya organisasi dikelola, pasti akan mengusut beredarnya pakaian impor bekas sebagai skala prioritas.

Baca juga: Cegah Peredaran Narkoba dan Penyeludupan Ballpres, Malaysia-Indonesia Bertemu di Perairan Sempadan

Meski diakui Kapolres Tarakan, ada keterbatasan, namun ia berjanji akan mengusut tuntas masuknya pakaian impor bekas.

Bahkan Ronaldo Maradona berjanji akan turun tangan menindak penyelundupan pakaian impor bekas ke Tarakan.

"Kami prioritaskan yang masuk dalam skala prioritas," ujarnya.

Baca juga: Kisah Pedagang Pakaian Bekas Malaysia di Nunukan, Bisa Kuliahkan Anak hingga Jadi Polisi 

Ia melanjutakan, pakaian impor bekas bisa masuk ke Tarakan sangat berpotensi karena pintu jalur tikus juga banyak.

Ia menambahkan, barang ilegal tersebut pastilah dibawa pelaku.

Kemudian sampai ke Tarakan, ternyata barang tersebut tidak hanya diedarkan di Tarakan tapi juga keluar Kaltara.

"Itu dikirim lagi ke daerah lainnya," jelasnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar bijak melihat kasus ini dan berhenti membeli pakaian bekas impor illegal yang masuk ke Tarakan.

Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar
Kapolres Tarakan, AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar (TRIBUNKALTARA.COM/ANDI PAUSIAH)

Baca juga: Upadate Kasus Tambang Ilegal dan Ballpres, Briptu Hasbudi Pindah Lapas Lagi, Ini Kata Polda Kaltara

Dalam hal ini, lanjut Kapolres Tarakan, pengawasan akan ditingkatkan untuk mengantisipasi dan mempersempit ruang gerak impor pakaian bekas asal Malaysia.

Pihaknya akan bersinergi dengan lintas sektor dalam rangka mencegah penyelundupan pakaian impor bekas.

(*)

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved