Mudik Lebaran

Pemprov Kaltara Siapkan Speedboat Tambahan, Solusi Atasi Lonjakan Penumpang Arus Mudik Lebaran

Diperkirakan tahun 2023 ini jumlah penumpang dalam arus mudik lebaran diperkirakan meningkat. Antisipasi ini disiapkan speedboat tambahan.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI
Kondisi kepadatan penumpang di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Bulungan, Kaltara, pada masa arus mudik Lebaran 2023. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Gubernur Kaltara Zainal Paliwang memastikan arus mudik Lebaran di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor pada H-2 Lebaran atau Kamis (20/4/2023). berlangsung lancar dan aman.

Menurut Zainal Paliwang, kelancaran arus mudik lebaran tersebut juga disumbang oleh adanya speedboat tambahan yang beroperasi di luar jam pelayaran reguler.

Senada Asisten II bidang Perekonomian dan Pembangunan Setprov Kaltara Bustan menyampaikan keberadaan speedboat tambahan sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang.

Baca juga: H-2 Lebaran Gubernur Kaltara Sebut Arus Mudik Lancar, Zainal Paliwang: Ada Speedboat Tambahan

Mengingat jumlah keberangkatan penumpang pada 19 April telah mengalami kenaikan hingga 32 persen dibandingkan pada sehari sebelumnya yakni dari 1.305 penumpang menjadi 1.557 penumpang.

"Kapasitas speedboat reguler juga sudah mulai penuh untuk melayani penumpang, sehingga memang solusinya dari Gapasdap itu menyiapkan speedboat tambahan," kata Bustan.

Terkait perbedaan harga antara speedboat reguler dengan speedboat tambahan Bustan menyampaikan hal tersebut tak terlalu dipersoalkan oleh penumpang.

Baca juga: 7.000 Orang Tinggalkan Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Sejak Arus Mudik H-7 Hari Raya Idul Fitri

Karena menurutnya penumpang butuh moda transportasi di masa arus mudik Lebaran.

Adapun di sisi lain pihak pengusaha speedboat juga membutuhkan kepastian bahwa pengoperasian speedboat tambahan tak membuat mereka merugi menanggung ongkos bahan bakar.

Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityjaya, Danrem 092 Maharajalila Brigjen TNI Ari Estefanus saat memantau arus mudik Lebaran di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Bulungan, Kaltara, Kamis (20/4/2023).
Gubernur Kaltara Zainal Paliwang, Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityjaya, Danrem 092 Maharajalila Brigjen TNI Ari Estefanus saat memantau arus mudik Lebaran di Pelabuhan Kayan II Tanjung Selor, Bulungan, Kaltara, Kamis (20/4/2023). (TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI)

"Kemudian kita lihat memang ada kesepakatan antara pengusaha speedboat dan penumpang untuk harga tiket itu selisihnya sekitar Rp20.000 dari harga normal," kata dia.

"Karena memang harus diakui beban operasional mereka kalau berangkat ke Tarakan penuh, tetapi kalau balik ke sini lagi tidak ada penumpangnya, jadi ini salah satu solusinya agar penumpang bisa terakomodasi semua," ujarnya.

(*)

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved