Penggelapan Kas ATM Bankaltimtara

Gelapkan Kas ATM BPD Kaltimtara KTT, Ini Cara F Habiskan Uang Rp1,1 Miliar, Dipakai Main Judi Online

Pegawai Honorer BPD Kaltimtara Cabang Tana Tidung, F (27) gelapkan kas ATM Rp 1,1 miliar dalam kurun waktu dua bulan. Dipakai untuk main judi online.

Penulis: Rismayanti | Editor: M Purnomo Susanto
HO/Polres KTT
Satu pegawai honorer BPD Kaltimtara ditahan Satreskrim Polres Tana Tidung, diduga terlibat pencurian dan penggelapan uang Rp 1,1 Miliar. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANA TIDUNG - Pegawai Honorer BPD Kaltimtara Cabang Tana Tidung, F (27) gelapkan kas ATM Rp 1,1 miliar dalam kurun waktu dua bulan.

Kasat Reskrim Polres Tana Tidung, Ipda Adi Purwanto mengatakan, uang sebesar Rp 1.150.100.000 itu seluruhnya digunakan F untuk bermain judi online.

"Kalau dipakai untuk kepentingan pribadi yang lain sampai saat ini belum kami dapatkan. Tetapi masih kita lakukan pengembangan, siapa tau dibelikan barang atau dipakai untuk keperluan lainnya," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Jumat (16/6/2023).

Dia menyampaikan, uang hasil pencurian dan penggelapan tersebut sudah tidak tersisa.

Baca juga: BREAKING NEWS Gelapkan Kas ATM Rp 1,1 Miliar, Polres KTT Tahan Satu Pegawai Honorer BPD Kaltimtara

Satu pegawai honorer BPD Kaltimtara ditahan Satreskrim Polres Tana Tidung, diduga terlibat pencurian dan penggelapan uang Rp 1,1 Miliar.
Satu pegawai honorer BPD Kaltimtara ditahan Satreskrim Polres Tana Tidung, diduga terlibat pencurian dan penggelapan uang Rp 1,1 Miliar. (HO/Polres KTT)

Uang tak sedikit itu F habiskan hanya dalam kurun waktu dua bulan, yakni pada bulan November dan Desember 2022.

Agar tak ketahuan, F tidak mentransfer uang miliaran tersebut ke rekeningnya melalui Bank, melainkan melalui agen BRILink.

Uang tersebut juga F transfer secara berkala dalam waktu dua bulan tersebut.

Berdasarkan pemeriksaan, F tidak mengingat berapa kali ia mentransfer uang hasil penggelapan itu setiap harinya.

Hanya saja, total uang yang ia transfer dalam satu kali transefer mencapai puluhan juta rupiah.

"Seinginnya dia aja (transfer), sudah ndak ingat dia berapa kali. Yang jelas sering selama dua bulan itu," katanya

"Uang sebesar itu dikasih masuk ke rekening-rekening yang kemungkinan besar itu rekening judi online," tuturnya

TribunKaltara.com telah mengkonfirmasi perihal kasus tersebut ke Kepala BPD Kaltimtara Cabang Tana Tidung, Agus Setyawan.

Namun, sampai berita ini diturunkan, pihak BPD Kaltimtara cabang Tana Tidung belum memberikan keterangan terkait kasus pencurian dan penggelapan kas ATM yang dilakukan F.

Seperti diketahui, F telah ditahan oleh Satreskrim Polres Tana Tidung dan dititipkan di sel tahanan Polsek Sesayap pagi tadi.

Baca juga: Pegawai BPD Kaltimtara Gelapkan Uang Kas ATM Rp 1,1 Miliar, Polres Tana Tidung Beber Kronologi

Kasat Reskrim Polres Tana Tidung, Ipda Adi Purwanto beber kronologi kasus pencurian dan penggelapan kas ATM Rp 1,1 Miliar oleh pegawai honorer BPD Kaltimtara cabang Tana Tidung, F (27).
Kasat Reskrim Polres Tana Tidung, Ipda Adi Purwanto beber kronologi kasus pencurian dan penggelapan kas ATM Rp 1,1 Miliar oleh pegawai honorer BPD Kaltimtara cabang Tana Tidung, F (27). (TRIBUNKALTARA.COM / RISNA)

Atas tindakannya tersebut, F disangkakan pasal 363 ayat (1) ke-3 KUHP terkait pencurian pada malam hari, dengan hukuman pidana penjara paling lama tujuh tahun.

Serta Pasal 374 KUHP tentang penggelapan dalam jabatan, dengan pidana penjara paling lama lima tahun.

Penulis: Risna

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved