Berita Daerah Terkini

Kronologi Tronton Tabrak 2 Mobil dan Pejalan Kaki di Samarinda, Korban Kakek Tertindih Ban Truk

Berikut kronologi truk tronton tabrak dua mobil dan pejalan kaki di Samarinda, Kalimantan Timur yang mengakibatkan korban tewas seorang kakek.

Editor: Sumarsono
HO / RELAWAN
Kondisi korban yang tertindih truk tronton pasca kecelakaan beruntun di Jalan K.H. Mas Mansyur, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang Kota Samarinda, Jumat (30/6/2023). 

TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA  - Berikut kronologi truk tronton tabrak dua mobil dan pejalan kaki di Samarinda, Kalimantan Timur yang mengakibatkan korban tewas seorang kakek.

Tabrakan truk tronton secara beruntun terjadi di Jalan KH Mas Mansyur, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda, Jumat (30/6/2023).

Peristiwa ini merenggut satu korban tewas atas nama Ia seorang lanjut usia (lansia) yang akrab disapa Latuo atau Pak Bone.

Kecelakaan melibatkan dua mobil pribadi, satu truk tronton dan angkutan kota (angkot).

Menurut keterangan Isran (51), sopir angkot yang kendaraan turut menjadi korban, awalnya angkot datang dari arah Jalan Jakarta hendak menuju Jalan Untung Suropati.

Setibanya di lokasi kejadian, ia bersama mobil Daihatsu Sigra KT 1272 OH yang berada di depannya melambatkan kendaraan lantaran ada seorang pria yang hendak menyeberang jalan.

Baca juga: Mesin Mati di Tanjakan MT Haryono, Truk Muatan Besi Tabrak Pagar Balai Kemasyarakatan Samarinda

"Tiba-tiba muncul truk tronton dari belakang. Usai menghantam mobil kami, truk terus dan menyeret korban dan terhenti di parit," jelas sopir angkot KT 1597 BJ tersebut.

Pascakejadian warga setempat langsung mencoba menyelamatkan korban. Namun berat truk tronton itu mencapai bobot 20 ton.  

Warga tak dapat berbuat banyak. 

Kondisi korban terbilang mengenaskan. Tubuhnya tertelungkup di drainase dan tertindih ban depan sebelah kiri truk tronton.

Hingga 20 menit kemudian polisi mendatangkan ekskavator milik perusahaan setempat untuk mengangkat truk dan mengevakuasi jasad korban. 

Pria yang meninggal dunia itu merupakan warga setempat. Ia seorang lanjut usia (lansia) yang akrab disapa Latuo atau Pak Bone.

Dijelaskan Jebles (50), salah seorang warga setempat, sebelum kejadian korban berdiri di tepi jalan karena tengah menunggu mobil angkot.

Baca juga: Terungkap Alasan Sopir Truk Maut Lari setelah Tabrak Pengendara Motor hingga Tewas di Simpang Rapak

Namun mendadak muncul truk tronton merah bernomor Polisi KT 8425 LU dari arah Jalan Jakarta menuju Jalan Untung Suropati dengan kecepatan tinggi.

Truk menyeret tubuh lansia tersebut hingga terhimpit di parit selebar 50 meter.

Ia menjelaskan, pascakejadian lansia 70 tahun itu masih sempat bertahan hingga kurang lebih 10 menit lamanya.

Warga berupaya menolong korban. Namun upaya itu payah. Sebab korban tertindih ban depan truk tronton berbobot sekitar 20 ton.

"Wajahnya terbenam di parit yang ada airnya. Jadi kami ajak komunikasi Pak Bone (korban) cuma angguk-angguk begitu," bebernya.

Sekitar 20 menit berlalu kepolisian berhasil mendatangkan satu unit ekskavator untuk mengangkat truk yang terperosok ke dalam parit itu.

"Tapi saat itu korban sudah tidak bernyawa lagi," lirih Jebles. Jasad korban langsung dievakuasi ke RSUD AW Sjaharanie.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Loa Bakung Samarinda, Satu Korban Tertindih Truk Tronton Dalam Parit

Personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Samarinda pun langsung melakukan olah TKP untuk mengamankan barang bukti lokasi kejadian.

Sopir Melarikan Diri

Menurut Edy (39), sopir taksi online yang mobilnya turut ringsek dalam kecelakaan itu, sebelum kejadian ia berkendara santai dari arah Jalan Jakarta menuju Jalan Untung Suropati.

Di depan mobil Daihatsu Sigra silvernya terdapat angkot hijau bernomor polisi KT 1597 BJ.

Ketika melewati turunan Jalan K.H. Mas Mansyur, dua kendaraan roda empat itupun mengurangi kecepatan lantaran terlihat seorang pria lansia hendak menyeberangi jalan.

Namun mendadak muncul truk berkecepatan tinggi yang sejurus kemudian menabrak bagian belakang bemper mobil KT 1272 OH miliknya.

"Saya mau menghindar tapi dari depan ada mobil lain juga. Jadinya mobil saya menabrak angkot di depan dan truk itu masih laju," jelasnya.

Sesaat setelah kejadian mereka menyadari lansia yang tadi hendak menyeberang tak lagi terlihat.

"Kami mencari ternyata ada di bawah ban truk tronton itu. Semua fokus ke korban. Sampai tidak memperhatikan lagi saat sopir truk tronton kabur," jelasnya lagi.

Baca juga: Hindari Kecelakaan di Depannya, Sebuah Truk di Bontang Terguling dan Tutupi Akses Jalan Rumah Sakit

Sempat diduga melarikan diri, sopir truk tronton  Jumat (30/6/2023) kemarin berhasil diamankan pihak kepolisian.

Ini disampaikan Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Kompol Creato Sonitehe Gulo, saat dikonfirmasi Tribunkaltim.

"Orangnya panik jadi sempat pergi (kabur). Tapi sudah berhasil diamankan saat masih berada di Samarinda juga," bebernya.

Pihaknya juga sudah mengamankan truk tronton merah bernomor polisi KT 8425 LU yang menyeruduk mobil dan menabrak seorang lansia tersebut.

Meski begitu mereka belum dapat memberikan keterangan lebih terkait insiden ini sebab masih fokus melakukan olah TKP dan mencari para saksi.

"Kami belum memeriksa kondisi truknya. Hanya saja dugaan awal karena rem blong," bebernya.(m04)

Baca artikel dan berita menarik Tribun Kaltara lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved