Kaltara Memilih

Tak Setujui Munaslub, Ketua DPD Partai Golkar Kaltara Syarwani Ingin Fokus Menangkan Pemilu 2024

DPD Partai Golkar Kaltara turut buka suara menanggapi isu Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) partai berlambang pohon beringin tersebut.

Penulis: Edy Nugroho | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM / EDY NUGROHO
Ketua DPD Partai Golkar Kaltara, Syarwani usai memberikan keterangan kepada wartawan. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Ketua DPD Partai Golkar Kalimantan Utara (DPD Partai Golkar) Syarwani, turut buka suara menanggapi isu Musyawarah Nasional Luar Biasa ( munaslub) partai berlambang pohon beringin tersebut.

Secara tegas, Syarwani menyebutkan bahwa tidak ada mekanisme untuk penyelenggaraan munaslub.

Dan sampai saat ini, DPD Partai Golkar memandang tidak ada urgensinya untuk menyelenggarakan munaslub.

"Kalau menurut kami, untuk saat ini mending lebih fokus menghadapi Pemilu serentak 2024 yang tinggal 6 bulan lagi. Kita fokus bagaimana memenangkan Partai Golkar di Pemilu nanti," tegas Syarwani yang dijumpai wartawan, Jumat (28/07/2023).

Baca juga: Nelayan Diimbau Tetap Waspada, Akhir Pekan Ini Terjadi Gelombang Tinggi di Perairan Kaltara

Bupati menjelaskan, sesuai AD/ART Partai Golkar, sebagai syarat untuk penyelenggaraan munaslub, minimal ada perstujuan 2/3 DPD Partai Golkar.

Sementara hingga kini, termasuk dari Kaltara tidak menyetujui penyelenggaraan munaslub.

"Sekali lagi, tidak ada urgensinya untuk menyelenggarkan munaslub. Apalagi ini mendekati Pemilu, sehingga dinamika ini sedikit banyak akan mengganggu konsentrasi kita salam upaya memenangkan Partai Golkar," tegas pria yang juga Bupati Bulungan itu.

Ditanya apakah ada campur tangan pihak eksternal Golkar yang menghembuskan isu munaslub ini, Syarwani enggan menduga-duga.

Yang jelas, ia menegaskan, seluruh pengurus DPD tetap solid mendukung kepemimpinan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Dia juga menegaskan tidak ada dorongan munaslub di internal Partai Golkar.

“Sampai hari ini para Ketua DPD Golkar provinsi bahkan kabupaten/kota se Indonesia itu solid dalam kepemimpinan Airlangga Hartarto,” tandasnya.

Syarwani menyatakan, pengurus DPD Golkar Kaltara, bersama pengurus DPD lainnya se Indonesia, masih menjunjung tinggi hasil keputusan Munas 2019 dan Rapimnas 2021, yakni, taat pada keputusan Airlangga Hartarto terkait calon presiden dan calon wakil presiden 2024.

Baca juga: Postur APBN 2023 Ditargetkan Defisit 2,84 Persen dari PDB, Kanwil DJPb Kaltara Beri Penjelasan

Ia menambahkan, sejauh ini terkhusus dari DPD Partai Golkar Kaltara, tetap fokus pada pemenangan pada Pemilu 2024 mendatang.

"Kita tidak ingin fokus kita terganggu. Jadi sudah ditegaskan oleh 36 DPD Partai Golkat provinsi, bahwa tidak ada munaslub. Kita akan lebih fokus untuk memenangkan Partai Golkar pada Pemilu 2024," tegasnya.

(*)

Penulis: Edy Nugroho

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved